"Tae"
"Hm"
"Aku menyayangimu"
Taehyung mengerutkan keningnya heran.
"Tiba-tiba?" Tanya Taehyung
Yerin hanya tertawa lalu memeluk Taehyung lagi.
"Apa kau sudah makan malam?" Tanya Yerin
"Aku dan ayah Jung sudah makan sebelum kau terbangun"
"Makan apa?"
"Sushi" balas Taehyung singkat
"Aku ingin jalan-jalan"
"Apa Yerin?" Heran Taehyung
"Aku tidak pernah jalan-jalan melihat-lihat suasana rumah sakit selama aku dirawat di sini"
"Tapi ini sudah malam" ucap Taehyung
"Ya nanti saja, aku juga tidak memintanya malam ini"
Taehyung mengangguk tersenyum lega karena Yerin tidak meminta aneh-aneh saat malam hari.
"Besok Yeonjun tidak ada kelas, dia akan datang menjengukmu"
"Aku tidak apa-apa, katakan padanya untuk memanfaatkan waktu kosongnya seperti beristirahat dan bermain" ucap Yerin melepas pelukan mereka
"Kau tahu sendiri dia itu sangat produktif, hanya akan beristirahat di hari weekend" ucap Taehyung
"Kalau begitu suruh dia berkumpul dan bermain bersama teman-temannya" ucap Yerin
"Mengapa kau tidak ingin sekali dikunjungi?" Heran Taehyung
"Bukan begitu Taehyung-ah...aku hanya merasa tidak enak padahal aku baik-baik saja dan ada eomma, appa, dan juga bodyguard yang menjagaku"
"Tidak apa-apa" balas Taehyung mengusap kepala Yerin dengan pelan.
"Jangan sungkan padaku dan keluargaku, mereka juga menyayangimu" ucap Taehyung
"Dan aku sangat bersyukur karena itu..." lirih Yerin tersenyum
"Ayo tidur" ajak Taehyung melihat jam di dinding sudah jam 9 malam
"Aku belum mengantuk Taehyung-ah, apalagi baru saja terbangun" ucap Yerin
"Tapi aku sudah mengantuk"
"Baiklah kau tidur duluan saja" ucap Yerin
"Aku tidur di sini saja yah" pinta Taehyung
"Apa?" Heran Yerin
"Tidur di sini bersamamu" ucap Taehyung lagi menepuk ranjang Yerin
"Ini ranjang pasien"
Melihat Taehyung mengerucutkan bibir tanda kecewa membuat Yerin meringis pelan, sifat manja Taehyung kembali lagi.
"Baiklah ayo naik, lagi pula ini muat untuk dua orang" balas Yerin akhirnya membuat Taehyung sumringah dan langsung naik setelah Yerin menggeser tubuhnya ke sisi kiri
"Jangan banyak bergerak, tanganku diinfus" ucap Yerin
"Aku mengerti" ucap Taehyung menarik selimut untuk mereka berdua lalu menyusupkan tangan kanannya dibawah kepala Yerin sebagai bantalan. Sementara tangan kirinya melingkar di perut Yerin yang terbalut baju pasien.
Yerin membalikkan badannya menghadap Taehyung, mereka saling menatap tanpa suara.
"Taehyung-ah"
"Apa?"
"Aku merasa tubuhku semakin melemah" ucap Yerin
"..."
"Entahlah, tapi efek terapinya sedikit demi sedikit aku rasakan" ucap Yerin lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Dust ✓
RomanceSebuah hubungan yang baik-baik saja, merasa nyaman dan aman memiliki satu sama lain dalam hidupnya. Berbagi keluh kesah dan suka duka, saling merawat dan mengasihi namun tak jarang berpaling satu sama lain. Sahabat. Book ini akan bercerita tentang d...