Part 38

2.1K 205 17
                                    

"Segera kemari hyung, Yerin noona menangis dan ingin bertemu denganmu, dia terus menyebut namamu"

"Aku akan sampai sebentar lagi"

"Hati-hati"

Pip

"Kenapa?" Tanya Seokjin

"Istriku...Yerin sudah sadar"

...

Taehyung berlari kencang membuka pintu ruang inap VVIP yang di dalamnya sudah ada istri dan keluarganya.

Begitu mendengar Yerin sadar, tanpa pikir panjang Taehyung bergegas meninggalkan cafe untuk segera sampai di Rumah Sakit.

Jantung Taehyung berdebar kencang melihat istrinya kini masih terbaring lemah dengan mata sayunya yang mulai terbuka. Melihat Taehyung sudah datang, Yeonjun dan para orang-orang yang ada di sana memberikan ruang untuk Taehyung karena sedari tadi Yerin hanya terus menangis menyebut nama Taehyung.

Yerin tidak bersuara sepatah katapun kecuali menyebut nama suaminya.

Taehyung mengambil tempat kemudian duduk di samping ranjang Yerin, menggenggam jemari lentik istrinya membuat wanita cantik itu menoleh padanya.

Air mata wanita itu semakin meleleh di pipinya ketika melihat orang yang dia tunggu sedari tadi sudah datang.

"Sayang..." panggil Taehyung dengan senyuman lebar

Yerin hanya diam balik menggenggam tangan Taehyung dengan erat.

"Maafkan aku" lirih Yerin

Taehyung menggeleng keras, lalu mengelus pipi Yerin menghapus linangan-linangan air mata wanita cantik itu.

"Mengapa meminta maaf hem?" Tanya Taehyung

"Maafkan aku" lirih Yerin

Taehyung membungkuk lalu mencium kedua mata berair Yerin, menciumnya dengan lembut.

"Aku yang harus meminta maaf karena telah meninggalkanmu, andaikan saja aku tidak pergi saat kau suruh maka kau tidak akan seperti ini" ucap Taehyung pada istrinya

"Tapi aku..."

"Sstttt jangan bicara dulu sayang" ucap Taehyung mengelus pipi Yerin lembut, menghapus semua sisa-sisa air mata Yerin

Sekali lagi Taehyung mengecup pipi, kedua mata, dan kening istrinya.

"Segeralah sembuh sayang..."

"Aku akan memberikan pelajaran pada orang yang telah membuatmu seperti ini, aku berjanji" ucap Taehyung lagi tepat di depan wajah Yerin

"Orang itu...Tae...aku tidak mengenalnya" ucap Yerin menatap sendu Taehyung

"Mengapa dia melakukan itu padaku?" Tanya Yerin lirih

"Tidak usah dipikirkan sayang, kau hanya harus fokus pada kesehatanmu" potong Taehyung menatap nanar bagian perut Yerin yang sudah tertutup baju pasien, dimana bagian itu terluka.

"Apa yang kau rasakan sekarang hm?" Tanya Taehyung pelan

"Aku ingin memelukmu" lirih Yerin

Taehyung mengecup punggung tangan Yerin lalu menunduk, membaringkan kepalanya diceruk leher Yerin.

"Jangan sayang, kau bisa kesakitan" bisik Taehyung

"Seperti ini saja, oke?" Tanya Taehyung

"Hemmm" lirih Yerin

Taehyung tersenyum hangat, dalam hati merapalkan doa dan syukurnya karena istrinya tercinta kembali membuka matanya.

"Terima kasih telah membuka matamu sayang"

Love Dust ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang