.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
September 2009
Malam ini keluarga Min sedang melakukan makan malam bersama di meja makan, nyonya Min terlihat sedang menyiapkan makan malamnya, sedangkan Jin, Jung dan Yunki sudah duduk di kursi mereka masing-masing, dan Min Tae baru saja datang dalam gendongan ayahnya, tuan Min menurunkan Min Tae di kursinya."Aigoo ya.....putra appa kenapa enteng sekali, malam ini Min Tae harus makan yang banyak.....okay," ucap Tuan Min kepada mintae yang masih asik dengan buku gambar di tangannya.
"Min Tae sayang ......buku gambarnya eomma ambil dulu ya, sekarang Min Tae harus makan," ucap nyonya Min sambil berusaha untuk mengambil buku gambar yang ada di tangan putra bungsunya.
"T...tidak.....eomma.....eomma tidak boleh mengambil buku gambarku, ini milik Min Tae," ucap Min Tae sambil memegang buku gambarnya dengan sangat erat.
"Bukan sayang, eomma tidak ingin mengambil buku gambar Min Tae, eomma hanya ingin meminjamnya, nanti setelah Min Tae selesai makan, eomma akan mengembalikan nya lagi.....,"
Min Tae hanya menggelengkan kepalanya sambil memeluk buku gambarnya dengan erat.
"Emmmm.........kalau hyung yang pinjam boleh tidak?" ucap Yunki tiba-tiba.
"Yunki....Yunki hyung juga tidak boleh mengambil....buku....buku gambar Min Tae,"
"Aah....begitu? Padahal nanti hyung akan menggambarkanmu kupu-kupu yang sangaaaatttttt......cantik," ucap Yunki yang berusaha merayu adiknya.
"Kupu-kupu?" Min Tae pun terlihat mulai tertarik dengan ucapan kakaknya.
"Ya....kupu-kupu besar dengan sayap yang sangat indah dan nanti hyung juga akan.......," belum selesai bicara, Min Tae sudah memberikan buku gambarnya kepada Yunki, tentu saja itu membuat yang lainnya tertawa.
"Min Tae sayang Yunki hyung......," ucap Min Tae sambil menundukan kepalanya.
"Tidak sayang padaku?" sahut Min Jung.
"A....aku juga sayang.....Min Jung hyung," ucap Min Tae.
"Jin hyung.....?" Min Jin pun tak mau kalah dan ikut menggoda adik bungsunya.
"N...neee .....Jin hyung juga," ucap Min Tae lagi.
"Yaa......Min Tae.....kau tidak bisa membagi cintamu.....kau harus memilih salah satu dari ketiga kakakmu, jadi kau pilih siapa?? Jika kau tidak memilihku, maka kupu-kupunya akan batal," ucap Yunki yang semakin menggoda adiknya, dan Min Tae pun di buat bingung karena Yunki mengatakannya dengan nada yang mengintimidasi.
Min Tae yang bingung hanya menundukan kepalanya sambil meremas-remas ujung bajunya.
"Min Yunki......jangan menggoda adikmu, lihatlah, dia benar-benar bingung ketika harus memilih ketiga kakaknya," ucap nyonya Min.
"Tidak....tidak....adikku sayang jangan sedih, hyung tidak akan menggodamu lagi....hyung sayang Tae....emmuachh....," ucap Min Yunki dengan gemas sambil menciun pipi adiknya.
Oktober 2020
"HYUNG......!!! SEHARUSNYA TADI YUNKI HYUNG TIDAK USAH PERGI, KENAPA TADI HYUNG JUGA MENDORONG EOMMA DAN MENGATAKAN JIKA HYUNG TIDAK MEMILIKI EOMMA....??" tiba-tiba saja Min Tae mengankat kembali dagunya dan membentak kakaknya.
"Hyung.....bagaimana jika eomma tersakiti? Kau membuatnya menangis hyung, hyungbtidak boleh membuat eomma menangis.....aku marah padamu......," ucap Min Tae sambil kembali meletakkan dagunya di atas lutut dan memeluk lututnya.
Teesssss.........
Tessss...........
Yunki meneteskan air matanya dengan sangat deras.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hi, Bye Hyungie - (Kim Taehyung)
FanfictionMenceritakan kisah tentang seorang namja yang bernama Min Yunki, yang di asingkan oleh keluarganya sendiri setelah menerima tuduhan dari kedua orang tuanya sebagai penyebab kematian adik kandungnya sendiri. "Hyung....aku memang sudah mati, tapi aku...