.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
November 2009
Pagi ini nyonya Min sedang menggendong putra bungsunya, ia membawa Min Tae masuk ke kamar Yunki untuk membengunkannya.
"Yunki ah....bangun sayang, sudah pagi.....," ucap nyinya amin sambil membuka selimut Yunki.
"Yunki hyung bangun.....ayo kita lihat kupu-kupu," dan si bungsu pun ikut membangunkan kakaknya.
"Yunki ah.....bisa kau jaga Min Tae sebentar? Eomma akan pergi ke sekolah Min Jung, kakakmu berbuat onar lagi di sekolah," ucap nyonya Min yang masih berusaha untuk membangunkan putranya.
"Hoammm.....kenapa tidak appa saja yang pergi? Bukankah appa juga libur hari ini?" tanya Yunki dengan mata yang masih tertutup.
"Appa juga juga ikut......," jawab nyonya Min.
"Jin hyung??"
"Jin hyung ada di dalam kamarnya,"
"Bawa Min Tae ke kamar Jin hyung saja eomma, Yunki masih mengantuk.....," ucap Yunki dengan suara paraunya.
"Tidak mau.....Min Tae mau bermain dengan Yunki hyung saja," ucap Min Tae.
"Kau dengar sendiri kan? Ayo cepat bangun dan ajak adikmu bermain....,"
"Min Tae sayang.....eomma pergi dulu ne, tidak boleh nakal sama hyung mu," ucap Nyonya Min sambil mencium gemas putra bungsunya.
"Eomma....nanti jangan lupa belikan Min Tae crayon untuk menggambar," pesan Min Tae kepada ibunya.
"Iya sayang.....jika eomma ingat ne....,"
"Bye...bye.....Yunki jaga adikmu,"
"Neeeee......," setelah itu nyonya Min pun keluar dari kamar Yunki.
Min Tae berusaha membuka mata Yunki yang masih tertutup, tak segan Min Tae memainkan wajah kakaknya dengan gemas, namun Yunki masih ingin menutup kedua matanya, sungguh pagi ini ia merasakan kantuk yang sangat luar biasa, mungkin ini adalah efek dari obat tidur yang ia minum semalam, karena sebelumnya ia benar-benar kesulitan tidur.
"Hyung.....ayo bangun.....hyung janji akan mengajak ku melihat kupu-kupu....," ucap Min Tae yang masih berusaha membangunkan sang kakak.
"Min Tae.....hyung masih sangat mengantuk.....bisakah kau ikut hyung tidur saja....?" ucap Yunki dengan malas.
"Aaaa......Min Tae tidak mau tidur, Min Tae ingin lihat kupu-kupu," rengek Min Tae.
"Tapi hyung sangat mengantuk.....bagaimana dong?"
"Hyung harus bangun......," ucap Min Tae sambil menarik-narik tangan Yunki.
"Bagaimana jika Min Tae menggambar kupu-kupu saja? Nanti hyung kasih nilai jika gambar Min Tae sudah selesai, hyung janji.....setelah itu nanti hyung akan ajak Min Tae pergi melihat kupu-kupu,"
"Benarkah??? Waa.....Min Tae akan menggambar sekarang," ucap Min Tae dengan girang, Min Tae dengan semangat turun dari tempat tidur kakaknya dan pergi ke meja belajar Yunki untuk menggambar di sana, mulut Min Tae tidak berhenti bersenandung karena bahagia.
"Min Tae....jangan keluar dari kamar hyung sebelum hyung bangun ara...??"
"Neee......," jawab Min Tae yang mendengar pesan kakaknya.
"Min Tae tidak akan pergi.....Min Tae akan menunggu Yunki hyung bangun, Min Tae akan pergi bersama Yunki hyung.....Min Tae tidak akan meninggalkan Yunki hyung.....Min Tae akan melihat kupu-kupu bersama Yunki hyung," Min Tae terus saja mengulang kalimat itu hingga berkali-kali sambil menggambar, Yunki tersenyum mendengarnya, bahkan ia menganggap jika suara adiknya menjadi alunan penghantar tidur untuknya, sungguh ia sama sekali tidak terganggu dengan suara adik kecilnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hi, Bye Hyungie - (Kim Taehyung)
FanfictionMenceritakan kisah tentang seorang namja yang bernama Min Yunki, yang di asingkan oleh keluarganya sendiri setelah menerima tuduhan dari kedua orang tuanya sebagai penyebab kematian adik kandungnya sendiri. "Hyung....aku memang sudah mati, tapi aku...
