Unsere Schritte

9.Siapa Dia

Alhamdulillah Bisa Update lagi Dear Argha nya Semoga Suka Ya^^
Happy Reading Sobat.Sallam Hangat
____,,,____,,,____,,,____,,,____,,,____,,,__
Sasya Ayana DearVinda POV

Sasya Keluar Dari Kelas, Melihat Keseluruh Penjuruh Kelas Sepertinya Keadaan Sudah Sepi.Lalu Dia Berjalan Santai Sambil Memainkan HandPhone.Tiba Tiba Dari Kejauhan Terdengar Seseorang Berteriak Meminta Tolong,Sasya Mendengar Jeritan Tersebut langsung Berlari Mendekati Suara Tersebut.

Sampailah Sasya Pada Satu Kelas Yang dimana Dari Kejauhan Terlihat Segelombolan siswa laki Laki Yang Keluar Dari Kelas Tersebut.Sasya Pun memelankan Langkahnya Agar Tidak Ketahuan Mereka.Sesudah Keadaan Aman Sasya Membuka Pintu Kelas Tersebut

Bbrrrraaakk

Terlihat Objek Yang Berada dihadapannya adalah Sosok Wanita Yang berdiri Tersandar Di Tembok dan Tangan Yang Menopang di Meja sambil Mengusapkan Air Mata Dan suara Tangisannya Pun Seperti Orang tersedak Keadaannya Seperti Memprihatinkan,Wajah Memar dibagian Plipis bibirnya Mungkin Akibat Tamparan Atau Pukulan,Rambut Wanita Tersebut Acak Acakan, Dan isakan Wanita Tersebut Semakin Menjadi Jadi Pas Kemunculan Sasya.Sasya Mendekati Wanita Tersebut Dengan Mengeluarkan Sapu Tangan Milik nya,Sasya Langsung Mengusapkan Air Mata seketika Tangan Sasya Dipegang Dan Sapu Tangan Tersebut Langsung dialihkan Kepada wanita Tersebut.

"Te-te-rima-Kasih"ucap Wanita tersebut dengan Suara tersedak.

Sasya Hanya Tersenyum Dan Mengangguk anggukan Kepalanya.Ia Langsung Merangkul Wanita Tersebut untuk duduk Disalah satu Bangku Wanita Tersebut hanya menuruti.

"Kamu kenapa?"Tanya Sasya Yang Membuka Suara untuk Menanyakan kejadian Yang Menimpa Wanita Tersebut.Awalnya Wanita Tersebut Tidak Mau menjawab Dan akhirnya Wanita tersebut Berbicara.

"Gw-Gw-di-di su-ruhh"Tampang Wanita Tersebut Seperti Orang Ketakutan Pas Mau Memberitahu.

"Disuruhh Siapa?" Sasya Agak Sedikit Penekanan Kepada wanita tersebut supaya Ia berbicara.

"Fa-fa-eey-zaaa"perjelas Wanita Tersebut namun Suara Sedakannya Masih terdengar jelas.

Selesai mengucapkan Kata Faeyza Wanita Itu Langsung Berdiri Dan Meninggalkan Sasya Sendiri. Sasya hanya Melihat Punggung Wanita Itu Perlahan lahan Menghilang Dari Pandangannya padahal Sasya Belum Sempat Menanyakan Siapa Faeyza Dan Kenapa Keadaan Dia Seperti Ini dan Sasya juga Belum sempat berkenalan, Namun Wanita Tersebut langsung Pergi Meninggalkannya.

☀☀☀
Sesampainya Dirumah dengan Selamat Dianter Pulang Sama Abang Grab,Sasya langsung masuk Kedalam Rumahnya,Sasya terkejut melihat Diruang Tamu Ada Seseorang Yang Menunggunya,Tapi Sasya Justru heran kenapa Dia Tidak Mengenali orang tersebut.Sekarang Yang ada didepannya Adalah Cowo,Cowo tersebut Tidak Melihat Kedatangan Sasya yang Sedari Tadi memperhatikannya.

"Maaf Cari Siapa?"Tanya Sasya Kepada Cowo itu.

"Cari Sasya!Maaf Ini siapa Nya Ya"Tanya Cowo itu balik.

"Saya Sendiri"Jawab Sasya jujur.

"Ada apa Ya"Tanya sasya Sekali Lagi.

"Kenalin Dulu Gue Faeyza Prambana,Lo Bisa Panggil Gue Ka Faeyza"cowo Itu Langsung Menjulurkan Tangannya Kearah Sasya.

Sasya kefikiran Nama Yang Disebutkan cewe yang ia Tolong tadi,Namun Sasya Tidak Mau Langsung menanyakan soal kejadian Tadi.Takut Dikira Menuduh

Sasya langsung Menjabat Tangan Cowo itu Dan segera Mensudahi Jabatangan,Karena Reflek's kefikiran tentang kejadian Yang Tadi.

"Oiyah Gue Kesini Ingin Kenal Lo lebih,Karena Lo Kan Anak Baru Disekolah Gue"

Sasya Hanya Menganggut Anggutkan Kepalanya pertanda Ia Mengerti Apa Yang Cowo Itu Sampaikan.