it's okey

21

Tay menatap New yang sedang memilih menu yang akan New makan, Tay memandang New penuh kerinduan karena New baru saja pulang dari panti dan berada disana selama satu minggu sebenarnya Tay sudah akan menyusul New tapi karena pekerjaannya sangat padat selama satu minggu ini membuatnya hanya bisa menghubungi New dari ponselnya sehingga sore tadi ketika Tay mendapat pesan dari New yang mengatakan bahwa dia sudah ada dibangkok membuat Tay memohon kepada para Kru untuk menyelesaikan pemotretan sebelum makan malam, dan setelah pekerjaannya selesai pukul 6 Tay segera berlari mencari taksi menuju tempat New, dan sekarang disinilah dia duduk didepan New menatapnya penuh kerinduan.

" jangan penatapku seperti itu Tay"
suara New menyadarkan Tay.

" maaf aku hanya merindukanmu"
Jawab Tay dengan senyum konyolnya

"aku ingin makan ice cream dan kau tidak bisa melarangku"
New mencoba mengalikan pembicaraan karena entah kenapa New menjadi malu mendengar perkataan Tay

" tentu untuk kali ini aku akan membiarkanmu, anggap saja sebagai hadiah pertemuan kita setelah satu minggu"

" jangan berlebiham Tay!"
New melotot kepada Tay.

tiba-tiba ponsel Tay berdering menandakan ada pesan yang membuat Tay segera berdiri.

" tunggu sebentar, aku akan kembali"
kata Tay kepada New.

" ada apa?"

" Mae ada disini, dia akan ikut makan malam bersama kita"

perkataan Tay membuat wajah New seketika berubah menjadi pucat

" Mae?"
suara New terlihat sangat bergetar.

" iya kau tenang saja ya"
Tay menepuk bahu New pelan dan segera pergi.

setelah Tay pergi New mencoba menenangkan dirinya. dia mengambil nafasnya dalam dan kemudian melepasnya, dia bisa mendengar suara sepatu yang semakin mendekat membuat New semakin gugup tetapi dia berusaha menenangkan diri.

"New"
suara Tay membuat New segera menoleh dan berdiri  ketika dia meliat Maenya Tay, New memberi salam dengan menampilan senyuman
Mae'Tay duduk disebelah tay tepat didepan New.

" jadi New bagaimana kabarmu?"
Mae'Tay bertanya kepada New.

" kabarku baik Mae"

"Tay, mae baru ingat Mook meminta di belikan Obat sakit kepala, bisakah kau belikan di apotek depan"
Mae's Tay meminta tolong kepada Tay.

"tentu, kalau begitu aku akan pergi sekarang, New tolong pesankan makanku seperti biasa ya"
Ucap Tay yang tersenyum kepada New yang tidak di tanggapi oleh New.

sepeninggalan Tay, New memanggil pelayan untuk memberikan pesannnya dia juga tidak lupa bertanya kepada Mae's Tay mengenai pesanannya.

setelah pelayan pergi New hanya diam dan meremat tangannya dibawah meja.

"Mae minta maaf New"
mendengar itu New segera menatap Mae's Tay.

" Mae minta maaf untuk waktu itu"

New hanya diam tidak menanggapi tapi fikirannya di bawa ke waktu lima tahun lalu.

FlashBack

New menatap wanita didepanya, wanita yang sangat di hormatinya karena selama ini wanita tersebut sangat baik dan sangat mendukunganya. wanita tersebut adalah Mae dari orang yang mengisi hatinya.

" New mae tahu kau memiliki perasaan lebih dari teman terhadap Tay"
mendengar itu New hanya diam karena dia tahu bahwa masih akan banyak yang diucapkan jadi New inhin mendengar sampai selesai