canteen

999 120 8
                                    

vomentnya qaqa ; )

.

.

"Hahaha lu tadi bego banget sumpah" cemooh fiat ke chimon.

" lagian kayak ga pernah liat badan Phi Pluem aja lu" frank menimpali ejekan fiat.

"ye,, guekan reflex aja tadi" cimon membela dirinya.

" Reflex lu kayak fanboy ketemu biasnya, kocak" Nanon.

"Hahahahaha"

Mereka semua menertawakan tingkah chimon yang terlihat seperti orang bodoh pagi ini di kelas. Berteriak saat melihat pacarnya yang half naked di lapangan badminton.

Mereka semua dikantin menungu para tetua atau bisa di bilang Phi mereka keluar kelas. Ber6 mereka menempati meja yang ada di dekat pintu keluar seperti biasanya. Dua meja akan di gabungkan untuk di tempati bersama.

" Hey whats goin on?" tanya krist yang mengambil tempat duduk di sebelah fiat.

Gerombolan itu atau bisa di bilang para PHI itu telah keluar dari kelas dan duduk di meja merea biasanya.

" kalian tau ga Phi, tadi si Chimon di bentak Miss Ratna" nanon

" Miss Ratna yang guru killer itu" gun menimpali dengan sedikit terkejut.

" yup Phi gun benar" kata Drake yang duduk di sebelah Frank"

" Tapi kenapa?" tanya new heran.

"si bucin ini triak ga jelas, pas liat Phi Pluem half naked di lapangan" kata Fiat santai.

"oh, ga heran sih kalo Chimon. Dia kan emang fanboy Pluem garis keras" kata Off santai.

Mereka semua tertawa menertawai Chimon, tapi Chimon bersikap bodo amat. Karna dia melihat Pluem dan Oaujun berjalan ke meja mereka.

" Nah tersangkanya datang" kata Ohm saat melihat Pluem.

Oaujun dan Pluem pun duduk di sebelah pacar mereka masing masing.

"Hy baby" kata Oaujun sambil mencium pipi Fiat.

"Phi Oau" kata Fiat yang malu malu karna mendapat perlakuan manis dari Oaujun.

" au au au aroma bucinnya kuat sekali pemirsa pemirsa" sela Ohm mengejek Fiat.

"hahaha....." mereka semua tertawa lepas.

Banyak pasang mata yang menatap mereka, sebagian iri dan sebagian tak suka melihat mereka.tapi mereka semua tidak pernah memperdulikan hal hal sepele macam itu. Mereka semua lebih memilih untuk makan dari pada menanggapi.

" heemm, malam ini malam minggu kan?" tanya Nanon.

" terus kenapa?"Chimon menimpali pertanyaan Nanon.

"Kemana kita malam ini, Mae Jenniekan sudah kasi ijin. Jadi kita bebas sampei jam 10" kata Nanon.

" Gimana kalo kita ngemall aja, udah lamakan kita ga main ke mall" New memberi saran.

"Gue setuju sama ide Phi New" Frank.

" Ide bagus, kita semua juga akan ikut yakan?" usap Singto.

Para seme juga setuju dengan ide New untuk menghabiskan malam minggu pergi ke mall. Berbeda dengan Drake dia terlihat diam memakan makanannya dengan santai, tapi dalam hatinya dia mengiyakan ajakan mereka.

"Drake juga ikut kan?" tanya Frank memegang tangan Drake dan menatapnya penuh harap.

Drake yang ditanya Frank menghentikan makannya, dan menatap Frank. semua yang di maja itu juga sedang menunggu keputusan Drake.

UNTOUCHABLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang