~~~~~
~~~~~ Yours ~~~~~
~~~~~"Apa kau tak keberatan ?"
Bagaimana bisa Ny. Kim menanyakan hal seperti itu pada jieun dengan wajahnya saat ini, pikir jieun.
"Apa aku punya pilihan lain ?" jieun bertanya balik pada Ny. Kim sekaligus ibu dari kekasihnya saat ini.
☘️☘️☘️
Sudah hampir seminggu ini jieun dan taehyung tak bisa meluangkan waktu selain melalui chat atau telepon. Mereka sama-sama tinggal di korea tapi seakan mereka hidup terpisah di belahan dunia lainnya. Sungguh, mereka benar-benar saling merindukan. Bahkan taehyung meminta jieun untuk pindah ke apartemennya tapi jieun menolak. Itu tak benar pikir jieun. Lagi pula jieun tipe orang yang tidak mau merepotkan siapa pun. Terkecuali yoona, karena sahabat satu satunya itulah yang selalu ketagihan untuk di repotkan jieun.
Proyek besar taehyung tentang mobil nirawak yang dia kerjakan berdama timnya sukses besar. Pemegang saham semakin bangga dengan cara kerja taehyung. Memberikan banyak pujian dan kepercayaan pada anak muda itu.
Taehyung melabuhkan tubuhnya pada bahu kursi kerjanya. Nafasnya terasa kembali normal setelah semua pekerjaannya sukses besar.
Tiba-tiba saja dia merindukan jieun, bukan secara tiba-tiba tapi dia memang sering merindukan gadis itu. Entah sejak kapan dia jadi secinta ini dengan jieun.
Di raihnya ponsel hendak menghubungi jieun. Ingin mendengarkan suaranya serta memberitahunya tentang pencapaian yang sudah dia lakukan kali ini.
Tapi, belum sempat nomer jieun muncul, Ny. Kim lebih dulu menghubungi taehyung.
"Ibu.. " tanpa menunggu lama, taehyung pun langsung menjawab panggilan ibunya
|Yeoboseyo
..|Hari ini ?
..|Arass-eo
..|Eung
..Taehyung meletakkan kembali ponselnya. Niatnya hendak menghubungi jieun dia abaikan. Dia segera bangkit dari kursi dan hendak pergi meninggalkan kantor.
Tapi minho datang mengejarnya.
"Taehyung-ah .."
Langkah taehyung terhenti dan minho sudah mensejajarkan tubuhnya dengan taehyung.
"Apa kau sudah mengetahuinya ?" tanya taehyung dan di balas anggukan oleh minho.
"Ini .." minho menyerahkan sebuah berkas pada taehyung "Tuan lee bekerja di salah satu cabang perusahaan kita sebagai manager disana."
Taehyung menyunggingkan sudut bibirnya menatap kertas putih itu "jadi dia bekerja pada perusahaan kita."
"Eung." angguk minho "sekarang apa yang akan kau lakukan pada mereka ?"
"Dia sering keluar kantor tanpa pemberitahuan, berjudi, main wanita, bahkan menggunakan uang perusahaan untuk urusan pribadi." taehyung membaca segala kesalahan yang di buat tuan lee.
"Apa kau akan memecatnya ?"
"Akan terlalu ringan kalau aku memecatnya begitu saja." tatapan taehyung seperti itu membuat bulu kuduk minho berdiri.
"Yak ! Katakan saja apa yang mau kau lakukan ?"
"Aku tidak akan setega itulah hyeong !" taehyung menempelkan berkas itu pada dada minho dan segera di ambil minho "Lagian sejahat apa pun mereka pada jieunku, aku yakin jieun tak akan tega melihat mereka menderita."
KAMU SEDANG MEMBACA
💫 YOURS ( VIU Love Story )
FanficKau percaya takdir ? Pertemuan pertama dengannya adalah titik dimana aku akan menemukan takdirku. Aku sangat mempercayai takdir di bandingkan dengan kata kebetulan. Dan takdir ku adalah menjadi milikmu. __Yours