~~~~~
~~~~~ Yours ~~~~~
~~~~~Jin mengangkat sedikit wajahnya ke atas. Menahan kesedihan, kekhawatirannya pada jieun. Meski pun dia tahu, orang yang berhak khawatir akan keselamatan jieun adalah taehyung tapi dia tak bisa menutupinya. Apalagi bayangan saat jieun dengan gampangnya menarik tubuh jisoo sehingga jisoo selamat tapi justru dia sendiri yang celaka. Jin tak habis merutuki dirinya sendiri.
Menyesal !
Karena meski kejadian itu terjadi tepat di depan matanya, dia tetap saja tak bisa menyelamatkan jieun.
"Taehyung-ah .. beberapa hari ini aku mencari mu." ujar jin yang tak mengalihkan pandangannya dari langit gelap.
"Ada apa ?" tanya taehyung sambil melihat botol mineral di tangannya.
Jin kini menoleh ke taehyung "aku berharap dugaanku salah. tapi aku harus memberitahukan ini padamu." ujar jin dengan raut wajah yang sangat serius.
"Aku merasa kecelakaan tadi ada hubungannya dengan tzuyu."
"Mwo ?" taehyung menatap jin, kedua alisnya terangkat seolah tak percaya apa yang baru saja dia dengar.
"Aku tidak berharap dugaanku benar. Karena kalau sampai benar, berarti nyawa jieun sedang terancam. Bukan. Tapi nyawa kita bisa saja terancam."
"Maldo an dwae ! Kau lihat sendiri kan, mobil itu hendak menabrak jisoo noona. Bukan jieun !"
Jin menggelengkan kepalanya. Entah kenapa dia percaya firasatnya benar.
"Aku tidak tahu tentang itu. Tapi, orang yang sudah membuat jieun di pecat dari toko kue adalah tzuyu."
Tak bisa berkata apa-apa. Taehyung tahu, jin tak akan memberikan informasi kalau dia sendiri belum memastikannya. Jadi, kemungkinan apa yang dia katakan saat ini adalah kebenarannya.
"Kau sendiri sudah tahu bagaimana dia berencana mencelakai ibu kita." lanjut jin mengingatkan taehyung tentang perbuatan tzuyu.
"Ada sebuah rahasia yang kamu belum ketahui." ujar jin sembari menggeser sedikit posisi duduknya.
Lalu jin menceritakan apa yang Ny. Kim pernah katakan. Tak kurang dan tak di lebihkan. Membuat orang di depannya menahan emosi. Mengepalkan tangannya mendengar setiap kata yang keluar dari mulut kakaknya.
Taehyung tak tahu kenapa ibunya sangat membenci tzuyu, ternyata keras kepala taehyung yang terus memihak tzuyu telah menambah rasa sakit hati ibunya. Dia sama sekali tak mengetahui alasan kebencian ibunya pada keluarga chou. Kini taehyung sangat menyesali perbuatannya yang terkesan sangat egois saat itu.
"Hyeong, ada satu hal yang aku ingin katakan sama kamu."
"Apa itu ?"
"Mian .." taehyung melipat bibirnya sebelum dia mulai kembali dengan kalimatnya "mianhae hyeong ! selama ini aku sudah salah paham padamu." lanjut taehyung.
"Apa maksudmu ?"
Taehyung pun menceritakan tentang apa yang sudah terjadi saat kecil. Tepatnya saat taehyung terkurung di dalam gudang panti. Dan sosok gadis kecil yang menolongnya saat itu adalah jieun.
Sebenarnya, jauh sebelum itu Ny. Kim sudah mengetahui identitas jieun karena membuka isi dompetnya. Dan disana terdapat foto jieun saat masih kecil beserta kedua orang tuanya. Sebelum akhirnya jieun tinggal di panti dan di asuh oleh keluarga lee.
Jieun kecil tak tahu kenapa dia sampai tinggal di panti. Tapi Ny. Kim sudah terlanjur menyayangi gadis kecil yang menolong putra bungsunya itu. Meski akhirnya Ny. Kim tak lagi dapat menemui gadis kecil itu, karena sudah di adopsi oleh keluarga lee. Tapi, takdir memang tak dapat di duga. Ny. Kim bisa bertemu lagi dengan jieun.
KAMU SEDANG MEMBACA
💫 YOURS ( VIU Love Story )
Fiksi PenggemarKau percaya takdir ? Pertemuan pertama dengannya adalah titik dimana aku akan menemukan takdirku. Aku sangat mempercayai takdir di bandingkan dengan kata kebetulan. Dan takdir ku adalah menjadi milikmu. __Yours