CHAPTER 20: konohmaru sensei.... tewas?

425 14 0
                                    

Di Rumah sakit konoha.

"dimana aku?..." tanya boruto mulai membuka matanya lalu mengambil semua kesadarannya baru dia ingat bahwa dia ada dirumah sakit konoha.

"sarada menang... susanoo...mangekyo sharingan....rumah sakit..."gumam boruto.

"untunglah kau sudah bangun" kata hinata lembut.

"kaa-san?" boruto.

"onii-chan!"himawari.

"bagaimana keadaan onii-chan?" tanya himawari lucu.

"aku baik baik saja ttebasa" jawab boruto enteng.

"boruto kau harus dirawat disini selama 3 hari lagi" kata hinata.

"3 hari lagi?!" batin boruto.

"em... dimana sarada?" tanya boruto.

"dia ada urusan penting di kantor hokage" jawab hinata dengan raut sedih begitu juga himawari boruto yang melihat itu heran dengan ibu dan adiknya.


SEDANGKAN DIKANTOR HOKAGE.

"ada apa nanadaime memanggil saya kesini ya?" tanya sarada.

"maaf sarada bisakah kau tidak menangis saat mendegar ini dan tidak memberitahu boruto tentang ini?" tanya naruto dengan raut wajah sedih mendalam.

"tentang apa ya?" kata sarada bingung.

"konohamaru tewas ketika menjalankan misi ttebayo" jawab naruto sedih wajahnya tidak bisa dibohongi lagi.

"hah? nanadaime.... bercanda kan?...." tanya sarada menahan air mata yang jatuh.

"tidak sarada dia tidak berbohong" kata shikamaru.

"apa?... apa?! tidak mungkin!! bagaimana ceritanya?!" seru sarada hatinya diselimuti kemarahan kesedihan ditambah luka yang sangat besar membuat racun yang ditanam ditubuhnya aktif kembali.

"hiks.... hiks.... t... tidak mungkin.... ceritakan... kronologinya...hiks...." tangis sarada pecah.

FLASHBACK ON

"KONOHAMARU!!!"Teriak Moegi yang melihat Konohamaru tertusuk
"A-agh.."Konohamaru mulai menumpahkan darah dari mulut nya
"Huhu, menyenangkan sekali"ucap Koshin Koji
Dengan cepat kini tubuh Kiba sudah berputar dengan jutsu andalan nya menyerang Koshin Koji, hingga Koshin Koji menarik katana yang menembus jantung Konohamaru sehingga serangan Kiba dapat di hindari dengan mudah dengan melompat ke atas pohon
"Huhu, akan merepotkan bagi kami jika melawan kalian saat sedang marah, kami akan pergi"ucap Koshin Koji lalu tubuh nya perlahan mulai masuk kedalam sebuah lingkaran hitam bersama rekan nya
Kini para Jounin maupun Anbu bahkan Kiba dan Sai sama sekali tidak memperdulikan kedua musuh nya yang kabur, yang terpenting di pikiran mereka adalah.. Bagaimana caranya untuk membuat Konohamaru selamat
"Konohamaru!"panggil Udon
"H-hei"ucap Konohamaru sambil tersenyum dengan darah yang terlihat mengalir dari bibir nya dengan keadaan nya yang tergeletak di tanah
"Cepat sandarkan dia!"perintah Sai
Lalu Moegi menyandarkan tubuh Konohamaru di pohon besar, kini seorang anbu mencoba membuat aliran darah yang terus keluar dari jantung agar berhenti.

Terlihat chakra hijau dari kedua telapak tangan Mirai sedang menempel tepat di bekas tusukan yang ada di dada bagian jantung Konohamaru
Terlihat tangisan di wajah para Jounin kecuali Kiba, Sai dan Shikadai yang masih terlihat seolah tidak percaya dengan apa yang mereka lihat di depan nya


"Bertahan lah! Konohamaru"ucap Moegi
"E-em.. y-ya.."jawab Konohamaru
"Aku yakin kau bisa bertahan! Konohamaru-senpai"kini Hanabi mulai berbicara
"Konohamaru ku mohon jangan berbicara dulu.."ucap Mirai sambil berusaha menutup luka Konohamaru
Akhirnya Konohamaru menuruti permintaan Mirai, cukup lama tetap Mirai terus berjuang dan berjuang
"Kenapa! Kenapa! Kenapa! Tertutup lah! Tertutup lah!!"teriak Mirai sambil air mata yang mengalir deras
"Mirai... Sudahlah.. Koshin Koji.... Menusukan katana dengan aliran chakra... Ki-ni... Ja-ntung ku tidak akan bisa seperti semula..."ucap Konohamaru dengan tenaga terakhir nya
"TIDAK! KAU TIDAK BOLEH MENINGGALKAN KAMI!"Teriak Mirai
"A-ku.. sa-ngat ingin seperti itu..."

BORUSARA: just you and me and our destiny....Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang