The Secret Of Dandelion✔

hilang

HELOWW HARI INI EDISI ULANG TAHUN JAEMIN JADI YAA KITA UMPETIN DULU YAA JAEMINNYA!

KALO AUTHOR MOOD NANTI BAKALAN DABEL UPDATE!

SEE YOU💋

***
Pagi ini, di sebuah sekolah elit Jakarta, terdengar suara alunan piano yang dimainkan oleh seorang anak laki-laki di panggung aula yang terlihat megah. Yaa, hari ini adalah upacara awal pembelajaran tahun pendidikan yang baru.

Sedangkan seorang anak perempuan datang dengan tergesa gesa karena telat disebabkan oleh macet disepanjang perjalanan sambil menggerutu kesal.

Hari ini adalah hari pertama perempuan itu pindah sekolah ke Jakarta setelah perceraian kedua orang tuanya. Anak perempuan tersebut tidak terlalu berekspektasi tinggi untuk pindah ke ibu kota dan memiliki banyak teman, apalagi sebelumnya ia hanya home schooling.

Ia duduk dipojok belakang sendirian, sibuk menatap ke sekeliling aula yang masih terlihat asing baginya. Hingga matanya tertuju ke depan panggung.

Terlihat seorang anak laki laki yang memainkan sebuah lagu berjudul "a whole new world", tepat lagu kesukaan anak perempuan itu. Dan entah mengapa matanya melekat kehadapan laki laki itu.

"Namanya Nana..." Bisik seseorang disampingnya hingga fokusnya hilang.

"Hei halo maaf ngagetin" Ujar seseorang yang tadi membisiki anak itu. "Aku gak pernah ketemu sama kamu sebelumnya, Nama ku Hyewon. Dan laki-laki disana adalah Nana. Ganteng kan?" Tanyanya dengan hangat membuat anak perempuan itu mengangguk dan kembali menonton anak laki laki itu.

"Nana....Nana....Nana....NANA!" Teriak Kezia tiba tiba terbangun dari tidurnya.

Entah mengapa, untuk kedua kalinya ia mengalami mimpi aneh saat tidur.

*****

Malam ini Kezia memang menginap bersama Jisung dirumah Papanya. Tentunya setelah pemakaman, Kezia tidak bisa langsung kembali ke Jakarta. Sedangkan Mark sudah kembali ke Jakarta bersama keluarganya, dan Jaemin yang belum sempat muncul juga bahkan tanpa memberi kabar.

Kezia segera membuka ponselnya yang sudah lama ia matikan. Disanalah banyak notif berhamburan. Kecuali Jaemin.

Rasanya dada Kezia menyesak membaca kembali chat yang dikirim lewat Jaemin di pagi tadi.

Nana

Kezia
Lo gak peduli sama gue lagi atau gimana Na?

Gatau ah. Gue capek sama lo. Terserah lo mau gimana.

Setelah itu Kezia hanya bisa menunduk dan mengusap wajahnya dengan gusar. Mengapa hidupnya bisa kacau dalam satu hari?

*cekrek...

Tiba tiba pintu kamar terbuka membuat kezia terkejut setengah mati.

"Loh? Kamu belum tidur?"

****
Disisi lain ada Mark yang saat ini masih sibuk di depan meja belajarnya setelah pulang dari Bandung.

Sekalipun tangannya sedang cekatan menjawab soal soal latihan namun pikiran Mark masih melayang ke arah Kezia.

"Aishhh...bodoh!" Ucap Mark merobek soal latihannya.

"What happened?" Tanya Johnny yang sedari tadi bermain PS di samping Mark.