The Secret Of Dandelion✔

pergi

Gais, sebelum lanjut mari nonton dulu cuplikan trailernya di media ya, selamat membaca

*****
Ada kalanya, mengakhiri sebuah hubungan lebih baik daripada meneruskan hubungan yang sudah tidak sejalan dengan hati. Tidak apa berpisah, jika memang Tuhan berkehendak, Ia pasti akan menyatukan kembali hubungan yang putus.

******
Line
Kezia

Jaemin

Minggu lalu

Halo Kezia, maafin gue ya. Gue pengen ngomong sama lo.

Kezia, Mingdep gue pergi. Boleh ketemu? Kalau boleh tolong balas pesan ini.

Jaemin

Lusa

Hei, lusa besok gue pergi. Tolong balas pesan ini

Gue gak akan muncul ke hadapan lo sebelum lo balas.

Jaemin

Kemarin

Kezia, besok gue pergi jam 4 sore. Gue tau lo online. Tapi semoga lo cepat balas Chat ini ya.

Jaemin

Hari ini

Kez, hari ini gue pergi...lo masih belum mau bales? I just wanna say something to you

But, Kalo emang lo masih kecewa sama gue, It's okay. Gue emang layak menghilang dari hidup lo.

*****

Jaemin terdiam menunggu diparkiran sekolahnya.

Yaa, hari ini adalah hari dimana ia akan terbang ke Amerika. Pulang ke rumah lamanya dan menjalani hidup aslinya disana.

Dan sebelum ia pergi, Jaemin hanya ingin memberikan salam perpisahan kepada seseorang yang ia cintai.

Jaemin tahu bahwa Kezia tidak akan muncul dan mengantarkannya ke bandara. Terlalu sulit mengharapkan  Kezia untuk mengampuninya. Jadi biarlah Jaemin yang bergerak sekalipun ia kesakitan menahan patah tulang dikakinya.

*tok...tok...tok..

Terdengar ketukan kaca mobil dari depan

Jaemin pun langsung membuka kaca mobilnya dan menatap Renjun dengan sinis.

"Dude, ngepain lo masih disini? Bukannya seharusnya lo udah dibandara? Pesawat lo terbang 1 jam lagi bego!" Omel Renjun.

"Bentar, Mark bilang Kezia masih didalam kelas..." jawab Jaemin.

"Ya terus lo mau ngepain hah? Mau ajak dia kabur ? Jangan gila lo! Sana cepet pergi! Gue sama Haechan bakalan anterin lo sampe ke bandara pake motor!"

"Gue cuma mau kasih salam perpisahan doang loh Njun, lo anterin gue lah ke kelasnya." Pinta Jaemin.

"Bantu lo pake kursi roda? Gak waras sumpah lo kerjaannya cuma bikin orang capek aja!" Kesal Renjun membuka pintu mobil Jaemin dan mengambilkan kursi rodanya di jok belakang.