Bagian ; 7

1.5K 149 1
                                    

Keesokan harinya, rekan-rekan Jisoo mendatangi ruangan bagian keuangan saat jam makan siang karena ternyata hari ini adalah giliran Yoongi yang memberikan makan siang untuk Jisoo.


"Ini..." Jisoo terdiam di depan Yoongi.

"Sebagai ungkapan terima kasih karena kemarin kau sudah pura-pura tidak melihat kami bermain basket,.." ucap Yoongi menghadiahkan sebuah apel untuk Jisoo.


Rekan-rekan Jisoo semakin penasaran, bantuan apa lagi yang Jisoo lakukan untuk Dirut mereka tapi Jisoo tidak mau menjawabnya.











>< >< ><

Hari-hari berikutnya, seperti biasanya, Jisoo selalu mendapat kiriman kotak makan siang dari Joy.

Walaupun pegawai dari departemen lain sudah tidak lagi datang ke ruangan departemen keuangan untuk meliriknya makan, tapi tetap saja selalu ada pegawai yang pura-pura lewat hanya untuk melihatnya makan makanan pemberian Direktur Utama mereka.

Semua itu membuat Jisoo jadi semakin tidak nyaman sampai dia selalu berharap supaya dia tidak lagi mendapat kiriman makan siang tapi dia terlalu takut untuk mengatakannya.









>< >< ><

Suatu hari, akhirnya Jisoo memutuskan untuk menghindari pandangan orang-orang dengan cara mengambil sendiri kotak makan siangnya lalu membawanya ke balkon lantai gedung paling atas.

Jisoo melirik kanan kiri memastikan tidak ada siapa-siapa di balkon itu.

Dan setelah yakin tidak ada siapa-siapa, Jisoo langsung duduk di bangku dekat dinding kaca dan memakan makan siangnya dengan lebih nyaman.




Di ruangannya, Seokjin yg sedang meeting bersama seorang pengacara teralihkan perhatiannya oleh pemandangan di balkon yaitu Jisoo yang sedang makan.


Seokjin berusaha berkonsentrasi pada meeting pentingnya, tapi perhatiannya terus menerus teralih pada Jisoo.

(Soooo cute 😚😚😚).


Seokjin terus memperhatikan tingkah Jisoo bahkan menonton Jisoo menari menyemangati dirinya sendiri.

>
>
>

Malam harinya di kediaman Kim,

"Oppa..aku akan mengadakan acara pesta satu bulan kelahiran Taeho, apakah Oppa punya teman kencan untuk diajak ke acara itu? Apakah Oppa sudah punya seseorang yang disukainya?" Tanya Jennie, Seokjin hanya diam.

"Bagaimana kalau Oppa membawa Sana yang dulu dekat dengan Oppa selama di Jepang..." lanjut Jennie.

"Hm.." Seokjin menanggapinya dengan cuek.











































》》》》bersambung《《《


Di vote ya..⭐😁👍

Come on EatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang