Bagian ; 59

803 74 2
                                    

Keesokan harinya saat sedang makan siang bersama, Jisoo tiba-tiba panik, takutnya dulu dia pernah melakukan sesuatu yang tidak pantas atau mengatakan sesuatu yang tidak seharusnya dia ucapkan di balkon itu.

"Oppa, apakah kau bisa mendengar jika ada orang yang bicara di balkon?" Tanya Jisoo.

"Ani..," jawab Seokjin, Jisoo menghela nafas lega.

"Tapi aku menyewa guru pembaca gerak bibir agar aku bisa membaca gerak bibirmu, aku hanya mengambil 2 kali kursus dan setelah itu aku berhasil mendapatkanmu..." lanjut Seokjin yg langsung membuat Jisoo kembali menatapnya dg tatapan kagum.

Yoongi dan Taehyung datang dengan membawa kabar baik.


"Hyung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hyung...kita akhirnya menemukan bukti untuk mengalahkan perusahaan Bina..." ucap Taehyung.

"Dulu wakil perusahaan Bina pernah membeli sebuah komputer bekas di Seattle dari seorang pria bernama Leo dan Leo adalah sepupuku dan dari komputer bekas itulah orang itu berhasil mendapatkan program Life Energy..." lanjut Yoongi.

"Sebelum Yoongi Hyung menjual komputernya, dia sudah menghapus memorinya tapi yang tidak dia sangka Leo ternyata menjual komputernya pada seorang ahli data recovery..." sambung Taehyung.

"Baguslah...kita lawan perusahaan Bina sampai perusahaan itu musnah dari dunia bisnis..." tanggap Seokjin tegas penuh percaya diri.

>
>
>

Malamnya, mereka berdansa di kediaman keluarga Kim untuk merayakan 2 hal, kemenangan Kim Group melawan Bina sekaligus hubungan Jisoo dan Seokjin yang sekarang kembali bersatu.

Dalam pesta dansa itu, Jisoo menunjukkan kemampuannya berdansa.

"Jisoo semakin pandai berdansa," puji Wendy.

"Menurutku tidak ada yang bisa berdansa sebaik dirimu, aku mengatakan yang sebenarnya dan bukan hanya merayu..." timpal Yoongi.

"Dulu aku sangat bodoh karena melakukan apapun demi Seokjin Oppa tanpa menyadari kalau aku adalah harta berharga bagimu, Yoongi Oppa..." ucap Wendy, dan ucapan itu membuat Yoongi semakin erat memeluk pinggang Wendy dg senyum bahagianya.



Sedangkan disisi Jisoo dan Seokjin.

"Oppa...kenapa kau ingin kita berdansa padahal kau tahu kalau aku tidak bisa berdansa? Apa kau sengaja ingin mempermalukanku?" Tanya Jisoo dalam pelukan Seokjin.

Come on EatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang