Seungwoo tersenyum kala melihat orang yang pertama kali menyambutnya adalah Byungchan, kekasihnya.
Lelaki itu masih memakai pakaian tidur, tubuhnya juga masih ditutupi selimut, tangannya memegang telepon genggam dan yang lebih terpenting, Byungchan masih ada di sebelah Seungwoo.
"Udah daritadi bangunnya?" tanya Seungwoo dengan suara serak, ia melingkarkan tangannya pada pinggang kecil Byungchan kemudian melesakan kepalanya di perpotongan leher Byungchan, dihirupnya dalam-dalam wangi tubuh Byungchan yang sudah menjadi candu untuknya.
"Baru bangun juga —kak, jangan ngedusel terusss, geliiii!" protes yang lebih muda sambil tertawa. Seungwoo tertawa saja, makin ingin menggoda Byungchan, Seungwoo akhirnya mulai mengecupi leher Byungchan bertubi-tubi.
"Kamu wangi, kaya bayi." kata Seungwoo masih terus menciumi leher Byungchan.
"Aku belum mandi, kakkk." kata Byungchan sambil berusaha menghindari kecupan kecil yang Seungwoo berikan. Namun, merasa perlawanannya sia-sia, Byungchan akhirnya menyerah, di lepaskannya handphone yang sedari tadi ada di genggamannya, tangannya beralih memeluk tubuh Seungwoo.
Byungchan mengangkat sedikit kepalanya, langsung menatap Seungwoo yang juga tengah menatapnya. Refleks kekehan keluar dari mulut keduanya.
"Jangan ngeliatin aku kaya gitu, nanti kamu makin naksir."
"Emang udah makin naksir kok," kata Seungwoo. Lelaki itu mendekatkan wajahnya, menggesekkan hidung mancungnya pada hidung Byungchan, lalu berakhir memberikan kecupan manis di bibir yang lebih muda.
"Hari ini aku libur, kemana kita hari ini?"
Wajah Byungchan langsung sumringah. Akhir-akhir ini Seungwoo sering lembur, Byungchan juga sibuk sama cafenya, gak banyak waktu yang mereka habiskan berdua. Jadi, waktu-waktu kayak gini berharga banget buat Byungchan.
"Aku liat list kita dulu," Byungchan melepaskan pelukannya, langsung beranjak dari tempat tidur ke meja yang ada di sudut ruangan. Ia buka laci urutan dua kemudian mengeluarkan sebuah buku notes dan membalik lembarannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"List nomor sembilan, 'pergi ke timezone, kita duel main game yang kalah harus teraktir icecream'!"
"Oke. Mandi sana, Chan."
"Kak seungwoo dulu ajalah, aku mager."
"Aku juga mager. Mandi bareng aja yuk, Chan?"
Byungchan melotot, wajahnya langsung memerah, "KAK SEUNGWOO SEKALI LAGI NGOMONG GITU AKU PUKUL YA?!"
