Masalah CINTA
Kita memiliki fitrah untuk tidak bisa menyendiri, fitrah untuk berbagi, fitrah untuk saling mencintai, fitrah untuk berbagi ,berkasih sayang, dan mencintai
Jadi CINTA ITU FITRAH MANUSIA, ALAMI DAN MANUSIAWI.Cinta adalah rasa cinta yang mampu menyucikan akal, mengenyahkan kekhawatiran, memunculkan keberanian, mendorong berpenampilan rapi, membangkitkan selera makan, menjaga akhlak mulia, membangkitkan semangat, mengenakan wewangian, memperhatikan pergaulan yang baik, serta menjaga adab dan kepribadian. Tapi cinta merupakan ujian bagi orang-orang yang saleh dan cobaan bagi ahli ibadah. Begitulah ibnu qayyim Al-Jauziyah menuturkan pada bukunya “Taman Orang-Orang Jatuh Cinta Dan Memendam Rindu”
Nah ...
Jadi selain Anugrah, ternyata CINTA itu ujian dan Cobaan
Kenapa?
Karena cinta bila di rasakan dengan lawan jenis itu dekat NAFSU dan syahwat manusia.
Yang hanya bisa dikendalikan dengan keimanan, ya sangat bergantung dengan keimanan kitaApa yang terjadi jika tidak dikekang oleh iman? Merajalelanya zina dan maksiat. Naudzhubillah min dzalik. Sesungguhnya kecenderungan laki-laki pada wanita dan kecenderungan wanita pada lelaki itu merupakan syahwat dari syahwat-syahwat yang telah Allah hiaskan pada manusia dalam masalah cinta. Artinya Allah menjadikan di dalam syahwat apa-apa yang menyebabkan hati laki-laki itu cenderung pada wanita, begitu pula sebaliknya.
Ini Allah jelaskan dalam QS. ali Imron. 14
Dan Allah memberikan kemudahan, memberikan jalan keluar untuk orang-orang yang saling memiliki kecenderungan satu sama lain. Islam sungguh tidak melarang jatuh cinta. bahkan islam memberikan kemudahan dan untuk merealisasikan cinta dengan mulia dengan pernikahan.
Inilah islam, yang sangat memberi perhatian dan dukungan kepada orang-orang yang jatuh cinta. islam memberi tuntunan dan pengarahan agar cinta yang dimiliki seseorang tidak menjerumuskan dirinya ke dalam perbuatan dosa
Lalu apa hubungannya pacaran dengan dosa...
Kita cek bareng bareng ya...1. Zina atau mendekati zina...
Lengkap.. Karena biasa nya
Dimulai dari pandangan(mata)
Lidah(mulut)
Hati...Ibarat kita beli makan...
Satu paket komplit.Bagaimana islam memandang ini...
2. Bersentuhan dengan lawan jenis
Biasa nya kalau pacaran itu berpegangan tangan, gandengan dllIya enggak sih...
3. Berpandang pandangan
Ngak perlu di jelasin ya...4. Khulwah/khalwat (berdua duaan)
Yg ini sudah jelas haram hukum nya...5. Suara...
Saat kita melembutkan suara kita..
Buat wanita itu sudah aurat..
Saat bicara dengan lawan jenis kita tidak boleh melembutkan suara kita.Point di atas cukup menjawab bagaimana islam memandang aktivitas-aktivitas pacaran. kita saja yang kadang mengingkari apa-apa yang telah menjadi petunjuk untuk kita. Demikian, Setan itu selalu punya banyak akal termasuk salah satunya membungkus dosa dalam tampilan/cover baru sehingga terlihat seolah itu hal yang tidak termsuk ke dalam perbuatan dosa.
Sejak masih di bangku SMA saya sudah mulai familiar dengan istilah Pacaran islami, pacaran syar’i, pacaran sehat dls. Mungkin teman-teman pernah mendengarnya juga. ada beberapa macam aktivitas yang di anggap lekat dengan istilah ini.
Kita lihat bareng ya...
1. Bersentuhan, pergi bersama dll asalkan tidak sampai berhubungan badan. Pembahasan sebelumnya ya banyak yg relate ke-poin ini ya. jelas kenapa aktivitas ini di larang. karna zina tidak hanya tentang zina kemaluan atau dengan kata lain hubungan badan.
2. Hanya status pacaran tidak bersentuhan. misal Pergi kajian bareng, mengingatkan sholat, janjian tadarus di masjid. Termasuk kedalam mendekati zina. Dan di khawatirkan mengurangi keikhlasan beribadan lillahita’ala
3. Bertemu di temani mahrom. nah ini cukup unik menurut saya. Jika tidak ada kejelasan agenda pertemuan misalnya dalam rangka taaruf atau ada keperluan lain yang penting maka di temani atau tidak jika aktivitasnya pacaran tetap tidak boleh yaa.
4. Tidak pernah bertemu tapi intens komunikasi. Pepatah jawa mengatakan "witing tresno jalaran soko kulino" Yang artinya timbulnya cinta karena sering (terbiasa) berinteraksi. Memungkinkan terjadinya zina hati apa lagi jika komunikasi via telfon atau video call maka memungkinkan zina mata dan juga suara mendayu(relate dengan pembahasan sebelulmnya)
5. Tidak komunikasi tidak bertemu tapi berjanji untuk saling menunngu dan akan menikah 5 tahun lagi. hehehe. Hempaskan saja ikhwan yang begini ya ukhti. Selama 5 tahun menunggu itu bisa jadi masng-masing akan saling berharap dan berangan-angan sehingga menimbulkan zina hati. sayang waktu yang berlalu bisa dimanfaatkan untuk hal lain yang lebih bermanfaat
yang paling dirugikan dari pacaran adalah perempuan. kita perempuan dinilai dari masa lalu, laki-laki dinilai dari masa depan. hayuk sama-sama kita jaga diri kita izzah dan iffah sebagai seorang muslimah. kita ingatkan teman dan kerabat kita tentang hal ini.
Pacaran hanya menguras pikiran, perasaan, waktu bahkan harta untuk seseorang yang belum pasti jodoh. Tapi ada sesuatu yang pasti di dapatkan, tabungan dosa karna zina.
Tidak semuaa zina itu berawal dari pacaran tapi pacaran itu salah satu yang akan berujung dengan przinahan. Ketika pacaran setan berusaha membuat mereka berzina katika sudah menikah setan berusaha untuk mereka bercerai. Begitulah setan selalu bekerja untuk menjerumuskan manusia.
Ramadhan sebagai bulan mulia, penuh berkah dan pengampunan.mari kita manfaatkan untuk memperbaiki amal ibadah, memperbanyak taubat dan istigfar. banyak bersabar dan mengingat akhirat.
Islam membolehkan pacaran setelah menikah. Karna jalan keluar untuk dua insan yang saling mencintai atau memiliki kecenderungan adalah menikah..
Jika ada laki-laki yang mengajak perempuan kepada aktivitas pacaran maka itu menandakan ketidaksiapannya. Karna pacaran hanya sarana untuk mereka yang tidak siap. Kalau siap maka laki-laki itu tidak akan mendatangi si perempuan melainkan walinya.
Kita semua memiliki masa lalu. Dan hari ini juga akan menjadi masa lalu untuk kita.. maka mulailah setiap waktu kita dengan perubahan menuju kebaikan dengan begitu kita akan memiliki masa lalu yang baik.
Perubahan terbaik dimulai dari diri kita sendiri, dari hal kecil dan dari sekarang. Semoga ini bisa menjadi pengingat untuk saya dan kita semua juga orang-orang terdekat kita.
Yok saling mengingatkan saling bergandengan tangan menuju ketakwaan. Semoga Allah memberikan kesempatan kita bertemu di Jannah-Nya dan bersatu dalam naungan ketika tiada naungan selain dariNya❤