Anta Habibi Anta "AssHab2"

Bagian 6

$---AssHab2---$

Suasana kampus sangat ramai pagi ini sebab adanya sebuah kabar, yang menggemparkan para pelajar dikampus Chaca dan Danu. Kabarnya, hari ini kampus itu akan kedatangan mahasiswa pindahan dari luar kota alias mahasiswa baru.

Entah kota mana, yang jelas begitulah kabar yang mereka sebar luaskan. Dan tentu saja kabar tersebut berhasil menembus indera pendengaran couple__yang akhir2 ini menjadi bahan perbincangan, sebab keduanya terjalin dalam ikatan pernikahan. Berita tersebut merambah cepat, khususnya dikalangan barisan para mantan Danu dulu.

Danu dan Chaca sama2 menghentikan langkah mereka saat melewati beberapa pelajar yang berkerumun.

"Ada apaan sih??" Danu bertanya pada salah satu mahasiswa.

"Ada murid baru." Jawab mahasiswa itu.

Danu ber Oh ria, lalu menoleh pada wanita cantik disebelahnya yang memasang wajah seolah menunggu jawaban.

"Cuma murid baru, bib.. Udah yuk, ke kelas aja."

Danu kembali mengaitkan tangan mereka, dan menggandeng sang istri menuju fakultas. Akan tetapi ditengah perjalanan menyusuri koridor, mendadak Chaca menghentikan langkahnya lagi.

"Ee.. Dan, aku mau ke toilet dulu bentar ya." Ujar Chaca, membuat sang suami cemas seketika.

"Mau ngapain? Kamu mual lagi?"

"Eh nggak. Cuma kebelet aja kok. Jangan parnoan gitu deh." Sangkal Chaca cepat. Karena memang bukan itu alasannya.

"Ya abisnya aku tuh khawatir sama kamu." Jelas Danu. Dan Chaca bisa melihat, kalau kekhawatiran diwajah itu sangat ketara.

Chaca yang maklum akan hal itu pun langsung membenarkan.

"Iya iya, aku tau kok. Bentaran aja, ya?" Danu mengangguk.

"Aku anter ya, habib." Tawar Danu kemudian.

Karenanya Chaca pun menatap kearah Danu, dan memberi peringatan pada suaminya dengan gelengan halus. "Jangan."

"Cuma sampe depan pintu masuk aja. Gak kedalem..." Danu memohon sekaligus meyakinkan sang istri dengan jari telunjuk dan jari tengah yang ia acungkan.

Chaca mendesah pelan, berusaha sabar menghadapi Danu yang akhir2 ini sensitif.

"Biar apa coba?" Tanya Chaca ingin tau.

"Biar kamu gampang manggil akunya, kalo ada apa2." Jawab sang suami enteng. Tapi ada benarnya juga sih.

"Hmm yaudah deh."
Akhirnya Chaca pun pasrah dengan keinginan Danu.

10 menit kemudian__

"Huh,, ternyata risih juga diliatin anak2 gara2 gue disini." Gersah Danu, karena Chaca masih belum keluar dari toilet.

Untuk menghilangkan rasa bosan dan malu, Danu beranjak ke sebuah kursi yang tak jauh dari tempat itu. Paling hanya berjarak 1 sampai 2 meter saja dari toilet putri.

$---------$

Disisi lain, seorang mahasiswa yang tengah berjalan menyusuri koridor dibuat terpesona dengan keluarnya Chaca dari sana.