Njing gua bangun pagi pagi langsung pegang hp buat ngabsen, taunya kata nyokap "ka, jangan ngabsen.. Libur" "hah? Libur apaan?" "kan taun baru islam" ☺☺ astatank aku lupaaಠ_ಠಥ⌣ಥಥ⌣ಥಥ⌣ಥ
Bacot dah_-
Happy reading~
—DRAMA II—
Seungmin menatap kosong pintu rumah yuqi yang tertutup. "Yuk" katanya ke suaminya itu dan kembali memasuki mobil dengan langkah gontai.
"Gausah dipikirin.. Mungkin tante yuqi emang belum bisa nerima kita" kata hyunjin sambil menutup pintu mobilnya, dan ngomong didepan kaca yang dibuka sama seungmin.
Seungmin mengangguk dan mengusap perutnya, "kita ke rumah sakit" katanya singkat dan hyunjin hanya mengacungkan jempolnya.
Keduanya meninggalkan rumah yuqi yang diiringi perasaan bersalah didiri seungmin. Ntah sampai kapan yuqi akan terus menghindarinya.
~
"
Anaknya sehat" ucap dokter sambil terus menelusuri perut seungmin dengan tranduser dikulit perutnya.
Seungmin menatap hyunjin yang tersenyum menatap janin diperutnya yang terlihat diekokardiogram. Seungmin menggenggam tangannya dan tersenyum lebar ke hyunjin yang juga tersenyum kearahnya.
(Maaf numpang ngakak😭)
(Itu anggap aja rambut umin panjang😭)
"Itu baby nya laki laki apa perempuan, dok?" tanya hyunjin
"Kayanya cowok deh, jin" kata seungmin ikut berkomentar sambil terus melihat babynya avv😍
"Anaknya laki laki" kata dokternya yang masih fokus melihat janin yang meringkuk diperut seungmin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Drama || HyunMin
Fiksi Penggemar[END, tapi ttp voment yak:')] tentang pernikahan hyunjin dan seungmin yang penuh dengan 'Drama'. ©2020 ⚠ -tau lah ya apa:-) [don't plagiat]