🍀🍀🍀
Liang Ze: Apa? Masa tidak ada satupun dari foto-fotoku yang terpilih?
Mei Bian: Ah, itu ...
Liang Ze: Mengapa?
Mei Bian: Ini ... sebenarnya foto itu tidak sesuai untuk publikasi.
Liang Ze: Bagaimana bisa! Skala piksel difoto tersebut sangatlah tepat! Xie Jin Yan sendiri yang memberi tahu padaku bahwa selama foto itu lebih dari 300 piksel, maka itu akan baik-baik saja.
Mei Bian: Bukan itu masalahnya ...
Liang Ze: Lalu apa?
Mei Bian: Apakah Anda benar-benar serius ingin menggunakan foto itu?
Liang Ze: Tentu saja! Masing-masing foto mempunyai makna dan kesannya tersendiri!
Mei Bian: ...... Tapi?
Liang Ze: Pernahkah Anda mendengar betapa hebatnya seorang kepala suku hidup di alam liar Afrika?
Mei Bian: Anda ... Jika Anda menulis novel bertema suku pedalaman, mungkin saya masih bisa memahaminya dan menggunakan foto tersebut untuk di novel ini, tapi ...
Liang Ze: Ah! Ehem! Saya mengerti! Anda menyarankan agar saya mengenakan setelan jas bergaya seperti bos besar dari bank swasta, bukan? ... Itu tidak akan berhasil! Protagonis dalam Novel saya semuanya wanita! Satu-satunya orang yang tersisa adalah ... seorang pemimpin geng bandit, seorang mahasiswa pekerja money changer dan seorang putra walikota.
Mei Bian: Tuan Liang!
Liang Ze: Apa?
Mei Bian: Kami hanya ingin Anda berpenampilan sederhana dan polos, Anda tidak perlu mengenakan pakaian cosplay atau apapun itu!
Liang Ze: Tapi yang kuberikan padamu adalah tampilan paling sederhana dan paling polos yang pernah kupakai! Atau bagaimana kalau aku mengenakan pakaian bermotif macan tutul? Apa tidak terlalu primitif!
Mei Bian: Saya ... saya akan mentransfer telepon Anda ke Direktur Xie.
Liang Ze: Ah? Apa? Jangan! Jangan disambungkan!
Setelah Xie Jin Yan menerima sambungan dari telepon tersebut, Liang Ze pada akhirnya hanya mengatakan ah, iya, mengerti dan tidak bisa berkata apa-apa dan tidak bisa berdalih lagi. Xie Jin Yan segera mengatur semuanya dengan sangat cepat dan rapi. Dia mengatakan selambat-lambatnya hari Jumat, Liang Ze harus mengirimkan foto dirinya dengan jas dan kemeja kepadanya dan tidak ada dispensasi lagi.
---
Zhong Yue Wen duduk di kursi belakang dengan tangan memegangi perutnya, seolah-olah dia takut anak dalam kandungannya akan mendengar sesuatu yang buruk dari mulut Liang Ze. Saat ini, dia menaruh dendam pada suaminya, karna tidak bisa menemaninya ke klinik hari ini. Sebagai gantinya dia menyuruh Liang Ze yang mengantarnya. Padahal dia yakin masih bisa menyetir sendiri ke klinik untuk pemeriksaan rutin walaupun perutnya sudah membesar, dan lagian ini belum memasuki trimester pertama!
KAMU SEDANG MEMBACA
YANDAI BYWAY No.10
RomanceTitle asli : Yan Dai Xie Jie No. 10 Author / Pengarang : Jian Zou Pian Feng Source Of Translation : spreaddalove_LJ Genre: Modern, Comedy, kindhearted and boyslover. Chapeter : 1 - 32 End/Completed Ini adalah terjemahan Novel pertama yang mimin bua...