Go Go Squid - Stewed Squid with Honey (蜜汁炖鱿鱼) - TERJEMAHAN INDO

Chapter 4

Keseluruhan pertandingan itu.

Tong Nian dan monitornya tetap berada di bawah selimut. Dengan patuh, dia terus menatap layar, tidak berani menggerakkan mouse sedikit pun...

Pada jam enam pagi, Soy Milk dibangunkan oleh panggilan teleponnya, dan nada gembira dalam suaranya seperti Ia diminta untuk menikah.

"... Jadi, kau benar-benar bermain dengannya?" Soy Milk menguap.

"Uh huh!" Hati kecil Tong Nian yang feminin tumpah ruah. Saat Ia memegang ponselnya dan mengingat semuanya, Ia bahkan sekarang merasa sedikit malu. "Aku rasa dia tahu bahwa Aku tidak benar-benar tahu cara bermain. Dia bahkan tidak akan membiarkanku keluar dan yang utama adalah melindungiku... "

"......" Soy Milk tak bisa berkata apa-apa untuk menanggapi itu.

Meskipun Dia payah bermain game, Dia tetap tahu konsep dasarnya. Dalam jenis permainan ini, Kau harus terus membunuh dan terus mendapatkan emas sebelum Kau dapat membeli barang dan sebelum Kau dapat memenangkan permainan.

Jadi, tidak ada pembicaraan tentang "melindungi" siapa pun. Bukannya pria itu adalah Lei Feng (orang tanpa pamrih yang selalu bersedia melayani orang lain).

Dia jelas melecehkan keterampilan bermainmu yang buruk, kau tahu, nona kecilku? ...

"Tapi membiarkan Dia selalu melindungiku juga tidak baik, kan? Apakah Aku akan menjadi beban yang terlalu berat? " Tong Nian, atas kemauannya sendiri, mulai mengkritik dirinya sendiri.

"... Uh, benar... Uh... Seharusnya, dalam game semacam ini, ada peran pendukung."

Peran pendukung?

"Ini... ini salah satu yang membantu orang." Soy Milk tidak tahu apakah ini benar atau tidak dan seenaknya mengada-ada.

"Betulkah? Seperti membantu menambahkan HP (Health Points/ Health Pool)? Atau tambahkan MP (Magic Points/ Mana Points? " Tong Nian hanya sesekali mendengar hal ini disebutkan oleh teman-temannya yang lain yang bermain game online.

"Kurang lebih." Soy Milk menggumam "mm-hmm" dan berkata lagi, "Yang pasti, harus kurang lebih dari itu. Silakan baca panduannya. "

"Mm-hmm!"

Jadi, dia menutup percakapan telepon yang sepertinya memancarkan gelembung cinta merah muda.

Kemudian, Ia mulai mempersiapkan jadwal permainannya untuk hari ini.

Sore. Tidak ada?

Baiklah, tunggu sampai malam, lalu... Masih belum ada?

Um, oke, Ia akan menunggu sampai tengah malam, lalu ...

Ia memanfaatkan kesempatan ini untuk membuka situs web resmi dan mempelajari Loli-nya yang menunggangi seekor kucing besar. Yang mengejutkan, karakter tersebut tidak hanya memiliki delapan serangan berbeda, Ia juga memiliki banyak kemampuan tambahan lainnya... Meraih buku catatan, Ia memulai, dengan segala keseriusan, merekam setiap kemampuan serta berbagai rekomendasi dari orang-orang di forum hingga kemungkinannya telah Ia tulis mengisi beberapa halaman.

*****

Pada pukul tiga pagi, alarm dibawah bantalnya tiba-tiba berdering.

Tiba-tiba Ia terduduk, berusaha mematikan alarm. Kemudian, sambil memeluk selimutnya, Ia merangkak ke monitor dan, dengan gerakan yang sudah terlatih, menutupi dirinya dengan monitor. Nyalakan komputer, masuk ke game, telusuri... Dia ada di sana!

Dan lebih jauh lagi, undangannya dan penerimaannya berjalan mulus.

Sangat akrab dan mudah sekarang, Ia pergi ke layar pemilihan karakter dan menemukan gadis Loli sedang menunggangi kucing besar. Agak gugup dan bersemangat, Ia menunggu sembilan orang yang tersisa untuk membuat pilihan mereka. Tiba-tiba, ada pesan sistem: