Go Go Squid - Stewed Squid with Honey (蜜汁炖鱿鱼) - TERJEMAHAN INDO

Chapter 10

"......"

Bahkan orang yang paling dungu pun bisa mendengarnya, meskipun nadanya mempertahankan rasa kesopanan, dia jelas tidak terlalu senang. Dia pasti tidak suka orang yang diam-diam melihat kartu identitasnya dan tidak suka jika seorang gadis mengejarnya sampai ke tempat dia berada, terutama... sampai ke hotelnya.

Orang yang, selama beberapa hari terakhir, Ia jatuh begitu keras seolah-olah disihir sekarang berdiri di hadapannya, secara pribadi dan tidak sabar menanyainya tentang "Apa yang membuatmu menyukaiku?" dari pertanyaan itu jelas-jelas "Jangan menyukaiku. Aku tidak tertarik padamu," kan?.

Ia menggigit bibirnya dan setelahnya, akhirnya berbicara. "Maafkan aku. Aku... Aku tidak sengaja mengikutimu. Hanya saja, saat Aku melihatmu di bandara, Kau dan orang-orang semuanya mengenakan jaket tim. Ini adalah kejutan yang sangat menyenangkan... Aku bertanya kepada temanku dan dia berkata bahwa ada turnamen eSports yang sedang berlangsung di sini, jadi Aku ke sana hanya untuk melihat apakah Kau benar-benar berkompetisi... "

Aku... hanya ingin tahu usia, pekerjaan, gaya hidup, dan apa yang ingin Kau lakukan.

Aku ingin membiarkanmu, dalam situasi yang paling santai, bertemu denganku, mengenalku, dan mengingatku...

Aku ingin Kau melihat sisi terbaikku, menyukaiku dan jatuh cinta padaku...

Dan tidak...

...Keadaannya sekarang.

"Namamu ada dalam catatan kafe internet... Aku seharusnya tidak sengaja mengintipnya. Dan mengenai insiden pendarahan perut itu, Aku tiba-tiba mendengar beberapa anggota staf membicarakannya. Aku pikir Kau adalah Grunt dan Aku sangat khawatir, jadi Aku hanya ingin melihat sekali... hanya sekali melihat apakah ada sesuatu yang benar-benar terjadi denganmu. Aku tidak pernah bermaksud mengganggumu."

Tapi kemudian, dia dengan bingung dibawa ke ruang konferensi oleh anak laki-laki itu.

Dan setelahnya...

Dengan kepala tertunduk, dia diam-diam berkata pada dirinya sendiri dengan sekuat tenaga, "Tong Nian, jangan mempermalukan dirimu sendiri lagi. Selesaikan apa yang akan kau katakan lalu pergi. Jangan goyah sama sekali..."

Gun bisa mendengar bahwa ada sesuatu yang tidak beres dengan suasana hati gadis kecil itu. Menurunkan matanya, dia menatapnya.

Apakah dia terlalu terus terang? Sepertinya dia telah menakuti gadis kecil itu lagi?

Dering ponsel menghancurkan keheningan.

Dan kemudian, terus berdering. Tidak ada yang pindah.

Ia masih terjebak dalam perasaan sedihnya, dan dengan pikirannya yang agak linglung, Ia mengangkat kepalanya dan menoleh ke arahnya, "Ponselmu ..."

Mata Gun melirik ke samping, menunjuk ke arah ranselnya. Itu adalah ponselnya.

Apa yang sedang terjadi?

Tunggu. Ada yang tidak beres...

Oh tidak, ada wawancara...

Tong Nian tiba-tiba mulai kembali ke dunia nyata. Dengan panik, Ia menatapnya, lalu dengan panik lagi, Ia melihat sekeliling.

Lakukan di sini? Atau di lorong?

Di sini... akan sangat canggung.

Tapi lorong... apakah itu akan lebih canggung?

Pada akhirnya, dia hanya bisa memasang wajah berani dan bertanya dengan suara kecil, "Bolehkah aku menggunakan kamar mandimu? Ini panggilan yang sangat mendesak."

Gun tidak terlalu peduli dan menunjuk ke sudut. "Di sana."

Tata letak suite eksekutif ini agak aneh. Letak pintu kamar mandi berada di samping ranjang ukuran queen dan sangat tersembunyi.