Ice Girl | Kim Taehyung X You✔️

#35

"Kenapa?" Tanya Aerin dan mengikuti arah pandang Jeno.

"Rin beli itu dulu yuk sekalian nunggu antrian!" Ajak Jeno antusias sambil menunjuk ke arah yang jualan bandana hewan.

"Yaudah ayok!" Balas Aerin setuju tanpa banyak omong, mereka segera membeli barang itu.

"Silahkan dipilih~" Sapa sang penjual ramah.

"Nih yang kucing cocok ama gue kayaknya!" Gumam Jeno lalu segera memakaikannya di kepalanya.

"Gimana Rin cocok sama gue nggak?" Tanya Jeno meminta pendapat.

"Cocok banget! Kamu jadi imut!" Jawab Aerin senang, lalu ia mengambil bandana yang bermotif telinga beruang dan memakaikannya di kepalanya.

"Gimana?" Tanya Aerin pada Jeno.

"Oke fiks bagus!" Ucap Jeno sambil mengacungkan kedua jempolnya.

"Ahjussi! Kita ambil yang dua ini, totalnya berapa?" Tanya Jeno.

"Totalnya jadi 60.000." Jawab sang penjual. Jeno lantas memberikan uang senilai 100.000 rupiah pada penjual itu.

"Kembaliannya ambil aja ahjussi!" Ucap Jeno setelah memberi uang itu.

"Ah~ kamsahamnida, semoga langgeng yaaa~" Ucap sang penjual pada Jeno dan Aerin yang sudah melangkah pergi.

"Kita gak pacaran ahjussi!" Teriak Aerin.

Seusai mendapatkan bandana itu, mereka segera mengabadikannya dengan cara memotretnya lewat ponsel. Setelahnya mereka menuju wahana roller coaster kemudian menaikinya dan tinggal menunggu aba-aba dari penjaga.

"Jeno!" Panggil Aerin pada Jeno yang duduk di sampingnya.

"Kenapa? Kebelet boker?" Balas Jeno.

"Hemeh." Cibir Aerin.

"Aku gak enak kamu bayarin semua buat aku, aku ganti nanti pas udah selesai naik wahana ini." Ucap Aerin tak enak.

"Gua traktir lo sebagai ucapan terimakasih lo mau nemenin gua, pokoknya jangan canggung-canggung lagi sama gua, biasanya juga gak gini!" Jawab Jeno santuy.

"Eh kamvret! Gua lupa! Lo kan ilang ingatan, yaudah pokoknya lo jangan gak enakan sama gua, ngerti?" Ucap Jeno penuh penekanan.

"Ne, gomawo."

"Baik! Sabuk pengaman akan segera dipasang! Selamat menikmati wahana roller coaster!" Intruksi penjaga.

Lalu beberapa saat setelah itu sabuk pengaman terpasang otomatis ditubuh semua penumpang roller coaster termasuk Jeno dan Aerin. Wahana mulai berjalan perlahan namun semakin lama berjalan dengan cepat, ditambah dengan jalur wahana yang ekstrim, sangat menguji adrenalin.

"APAAN INI ANJIM! BIKIN GUA JANTUNGAN!"

"AAAAAKKKKKKHHHHH"

"WOY ANJER PELAN DIKIT NAPA?!"

"WOY BOLOT! GUE TAKUT INI AKH!" Teriak Jeno heboh berbanding terbalik dengan Aerin yang malah tertawa bahagia.

"WOAH HAHAHAHAHAHAHA!" Tawa Aerin seru, senyuman terpatri jelas di wajah cantiknya.

Grep...

Tiba-tiba Jeno menggenggam tangan Aerin yang ada di sampingnya dengan erat sambil memejamkan matanya. Aerin membalas genggaman tangan Jeno dengan tak kalah eratnya ia mengerti ketakutan Jeno.

Akhirnya saat yang ditunggu-tunggu Jeno pun tiba, roller coaster pun berhenti dan Jeno masih menggenggam tangan Aerin.

"Jeno wahananya udah berenti ayok turun!" Ajak Aerin Jeno hanya menurut tanpa banyak omong.