Next Generation

31. Terms?

TYPO BEBS!!
____________________________________________
____________________________________________

Ruang makan keluarga Xavier malam ini lebih ramai dari biasanya, tentu saja ramainya ruang makan itu karena hadirnya setan setan tidak di undang

Apalagi Zeno, ia benar benar berdebat besar besaran dengan Leri, watak mereka yang hampir mirip membuat keduanya saling menguji ilmu tidak tahu diri

Dira yang memang masih berjiwa muda pun menikmati kekacauan yang terjadi sedangkan Alvaro tenang tenang saja selagi Dira menemani di sampingnya ia tak peduli dengan kekacauan sepele seperti ini

Makan malam berlangsung dengan bacotan penuh kesombongan dari Zeno, dan cibiran serta huraan lainnya

Setelah waktu makan yang terbuang hingga 30 menit selesai, para cowok pun segera pergi ke ruang keluarga, begitupun dengan Alvaro, mereka mau melanjutkan kegiatan dengan bermain PS

Sedangkan cewek cewek membantu Dira merapihkan meja dan mencuci piring

"Aunty Dira," panggil Nallyn

Dira yang tengah menyimpan gelas pun menengok, "kenape, Nal?" Tanya Dira

"Habis ini bisa kita bicara bentar?" tanya Nallyn

"Okey," jawab Dira

Nallyn pun mengangguk mengerti dan segera menyelesaikan tugasnya

Denna dan Leri sudah bergabung bersama Aldifa dan yang lainnya di ruang keluarga

Sedangkan Nallyn dan Dira naik ke balkon lantai dua, Dira duduk di kursi santai sedangkan Nallyn di sofa sebelahnya

"Gimana, Nal?" Tanya Dira

"Aku butuh bantuan aunty," jawab Nallyn

Dira mendengarkan, Nallyn mulai bercerita tentang temannya yang ia kenal saat olimpiade, bagaimana kesulitan temannya itu hingga apa yang ingin Nallyn lakukan untuk membantu temannya itu

Dira dengan senang hati tentu saja langsung menjawab 'YES!' tanpa basa basi dan pikir panjang

Namun entah mengapa jiwa usil Dira pun tiba tiba muncul dipermukaan

"Kalian besok masih ujian?" tanya Dira

Nallyn menganggukkan kepalanya

Senyum penuh niat jahat terpampang jelas di wajah Dira, "gue punya syarat," ujar Dira

Nallyn menoleh dengan kebingungan, "nilai lo di ujian harus bagus," ujar Dira

Bola mata Nallyn membulat namun tanpa menunggu lama ia segera mengangguk paham

"Tapi, bukan itu doang syaratnya."

Kini Nallyn semakin kebingungan

"Lo harus bisa couple date sama Aldifa, Randra, Zeno, Denna, dan Leri," jelas Dira

Kini mata Nallyn sudah siap meloncat keluar

Baru ingin mengeluarkan protes namun ia ingat apa yang akan menjadi bayaran dari tawaran mudah itu, walau sebenarnya sangat tidak mudah

Tanpa pikir panjang Nallyn menjawab "okey, aunty!" dengan penuh kepercayaan diri yang tinggi

"Tapi ada dua syarat di dalam syarat couple date itu," jelas Dira

Nallyn seketika ingin sekali menabok Dira, kalau tidak ingat wanita di sampingnya itu adalah aunty nya

"Hanya libur bareng dan yang satunya gue simpan buat nanti!" Seru Dira dan setelahnya Dira berdiri dan masuk ke dalam