Allysha POV
Okay kembali lagi dengan kerumunan. Ngga kali ini ga kejepit kok. Gua di gendong sama Reece di pundaknya.
Udah gausah pada bilang uwu! Ini tu kata nya karena gua udah berbaik hati menjadi photographer pribadi dia secara gratis.
Padahal bilang aje dia gamau gua megap-megap kaya tadi pagi mwehehe. Gengsi amat lu bwang..
"Berat gak woi?"
"Hah?"
"BERAT NGGAK?!"
"gadenger anjir" teriaknya. Tapi gua denger apa kata dia.
"yauda dah siap belum? keluar yuk jajan" teriaknya lagi.
"Ok lanjottt"
"cuzzzzzz"
Oiya kita pakai hoodie bareng nih. Biar cun uwuw uwiw gimana gituch. Kita beli hoodienya di..
Eh ga promosi gua. Becanda doang.
Oya tadi ada Ardhya yang motoin kita diem-diem. Gua yakin sih hasilnya aesthetic gimana gimana gituch.
.
"Makan apa yaa? Lu mau makan apa?" tanya Reece kebingungan melihat banyak nya jajanan yang tersedia.
"Gua ikut lu aja."
"Gausah sok lain kata lu. Bilang aja 'terserah' em" ujar Reece menoyor pala gua.
Gada sweet-sweet nya ni orang. Untung sayang.
"sorry gue bukan type seperti itu"
"yauda dijawab atu mau makan apa seyeng?" tanya Reece lagi.
"terserah"
"kalo gue gasabar dah kena cipok nih lu" Reece ngelus-ngelus dada. Dan akhirnya Reece menggandeng gue ke tempat seblak.
"Gua gamau seblak"
"gamau ah aku teh pengen seblak" ujar Reece nyolot.
"hilih anjim. Udah ah kalau gitu pisah tempat aja. Gua sih mau nya siomay"
"Yauda gua mau seblak"
"YAUDAH!" lepas kan gandengan akuh mas!
"eee jangan dong sayang, aku kan cuma becandaa. Yuk mau kemana kita?" Reece narik tangan gue dan menggandeng nya kembali.
"Restoran"
"ee anyinc" hehe ditoyor lagi sama Reece.
Dan akhirnya kita ke tempat siomay. Yeay gua menangg mwihiy.
KAMU SEDANG MEMBACA
KOKI [COMPLETE]
Teen Fictionini soal cita rasa. juga cinta dan rasa. . . . Percayalah ini judul gaakan nyambung sama ceritanya. 8 Juni 2020