KOKI [COMPLETE]

2⃣8⃣: Dor!

Author POV

Sudah 3 bulan Reece disibukkan dengan tugas prakteknya di salah satu restoran pilihan sekolah.

Reece biasanya berangkat dari rumah sekitar pukul 6 pagi dan pulang pukul 8 malam.

Sangat melelahkan pastinya, tetapi semua itu ada obatnya saat pulang dari restoran.

Yapp! Tepat sekali, melepas rindu dari vidcall atau telepon biasa dengan Allysha. Walaupun terkadang ada Brent dan Hero yang mengganggu mereka saat berkomunikasi, tetapi itu tak jadi masalah untuk mereka.

"Aku besok pulangg yeayy" ujar Allysha dari telpon.

"seriusan kamu besok pulang? Ih kenapa gajadi 4 bulan disana?" tanya Reece kaget.

"Engga tau, katanya gajadi 4 bulan karena dikurangi ntar jadi sama aja kaya anak kelas 12 nya. Terus alasan lainnya aku lupa." jelas Allysha.

"wihh yauda kamu tunggu loh kepulangan aku ya" ujar Reece jadi tidak sabar ingin pulang juga.

Dengan santainya Hero pun masuk ke kamar Reece.

"Kalau siang itu sibuk malam itu tidur bukannya malah ngebucin" Hero masuk kekamar Reece dan langsung berbaring ikut telponan dengan Allysha.

"Halah, malah cewe gue ini yang jadi moodmaker gue" ujar Reece.

"Oya Beib, ini kamu mau bicara sama Hero gak? Kayanya dia penasaran banget karena ga punya pacar" sambung Reece lanjut berbicara dengan Allysha dari video call.

"Pasti maulah, gue kan ganteng. Pake nanya lagi." ujar Hero pelan lalu merebut handphone Reece.

"Haloo??" sapa Hero pada Allysha.

"haii, pakabar?" sapa balik Allysha dari telepon.

"gue sehat. Elu? eh lu kapan kesini? Ngunjungi Si Reece?" tanya Hero.

"emm pengen banget malah ketemu. Tapi gue besok baru aja mau balik. Ntar kalau Reece udah siap prakteknya lu ikut aja balik sama Reece biar kita jumpaan" ujar Allysha.

"ah gaenak sama Reece, ntar dia cemburuan" jawab Hero tertawa.

"halahh ga masalah kok sama dia. Oya btw brent mana? Gue belum pernah bicara tuh" ujar Allysha.

"Brent udah tidur. Kecapean kayanya. Oya sebulan lagi ya Reece pulang? Oke deh ntar gue ikutan ah bareng Brent juga" ujar Hero tersenyum sedikit miring alias smirk.

"udahdah enak bat lu kelamaan ngomongnya dari gue. Hus hus tidor sono" potong Reece.

"iya iya, yaudadeh gw tidur dulu ya bye canss!" Hero pun memberikan hp Reece dan keluar dari kamar Reece.

Mendengar apa yang barusan dikatakan Hero, Reece merasa aneh. Kenapa tiba-tiba Hero sok dekat dengan Allysha?

Tapi pikiran dan firasat buruk Reece cepat-cepat ia buang, karena ia tidak mau suudzon dengan sahabatnya sendiri.

.

Di lain tempat, ada Hero yang baru saja berbaring di tempat tidurnya. Terlihat jelas Hero berusaha untuk tidur tapi seperti ada yang sedang Hero pikirkan. Lebih tepatnya rencanakan.