Halo, apa kabarnya? Huwaa, maaf baru sempat update.
Tarek sist?
Tap - tap tombol votenya dulu skuy dan tinggalkan komentarnya ya, makasii gaisseu.
Enjoy guys, happy reading!
*****
"Nara, mau pergi bar--"
"Maaf, gue bareng Haruto."
Nara berlari seperti terburu - buru ke arah lift, Junkyu mematung mendengar perkataan Nara.
'Hah? Gak salah denger?'
Junkyu ikutan berlari mengikuti Nara masuk ke dalam lift.
"Kenapa tiba - tib--"
"Maaf gue gak bisa cerita," jawab Nara sebelum Junkyu menyelesaikan kalimatnya. Setelah lift sudah sampai pada lantai paling bawah, Nara kembali berlari. Junkyu yang penasaran juga ikutan berlari, setidaknya masih berada dalam radius yang bisa melihat Nara dari belakang.
Disana sudah ada Haruto yang berdiri di depan pintu basement.
"Ruto," panggil Nara.
"Pagi Kak," sapa Haruto.
Junkyu berhenti di tempat. Menyaksikan rambut Nara diacak - acak oleh Haruto.
"Pergi?"
"Hm," jawab Nara dengan deheman.
Dengan wajah lesunya Junkyu merogoh saku almamaternya dan mengetikkan sesuatu di layar HP-nya.
==========================
Yoonbin:
?
Junkyu:
Nara bareng Hartono.
=========================
*****
"Tumben gak bareng sama Nara?" Jihoon memerhatikan Nara dan Hyemi yang baru saja dari Ruang Guru.
Junkyu melempar kotak teh ke arah tong sampah dan voila! masuk.
Hyunsuk menyenggol Jihoon lalu berbisik, "Jangan tanya idih."
"Apa kata lo tadi? Jangan tanya?"
"Itu mulut." Hyunsuk menepuk mulut Jihoon dengan kuat.
"Gue gaplok balik tau rasa lo." Jihoon ingin mengejar Hyunsuk yang sudah kabur duluan.
"Ada masalah?" Yoonbin merangkul bahu Junkyu setelah dirasa Jihoon dan Hyunsuk agak menjauh.
"Gue gak tau ini bisa disebut masalah ato enggak." Junkyu jika sudah dihadapkan dengan Yoonbin ntah kenapa seakan bisa meluapkan apa yang dirasanya. Yoonbin memang dingin, tapi soal kepekaan ya not bad lah. Memang di antara mereka, Yoonbin yang paling bisa mengerti perasaan orang lain. Seakan dihipnotis dengan perkataan Yoonbin yang benar - benar tulus. Tadi Yoonbin memang membalas chat dari Junkyu untuk membicarakan tentang peristiwa tadi pagi di Sekolah saja.
"Soal adek kelas itu?" tanya Yoonbin.
"Hu'um, mereka berangkat bareng tadi."
"Mungkin ada urusan."
"Gue udah berusaha buat mikir gitu, tapi lo kenal gue orangnya gimana."
"I know, tapi gak ada salahnya berpikir positif walaupun memang gak mudah."
"Tau dari dulu gue gak usah nyatain kalo gue suka Nara."
"Lo udah ungkapin?"
"Secara gak langsung sih, tapi Nara pasti ngerasa."
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Going Crazy! || Kim Junkyu
FanfictionJunkyu Ardiansyah. Dua kata yang membentuk sebuah nama untuk cowok ganteng, baik hati, rajin menabung, dan tidak sombong. Dia diam - diam menyukai seorang cewek bernama Nara Arista. Cewek itu dinginnya bukan main! Apalah daya Junkyu yang kesannya ba...
