Sebelum membaca~
Ada baiknya pencet tombol bintang ya~
Karna gratis;)
*
Selamat membaca~
_________________________
Akashi POV
Aku pergi kekantin, tepatnya 20 menit sebelum jam istirahat berakhir.
13 menit kemudian~
Aku melihat 3 orang siswi yang baru memasuki area kantin.
"Hey, (name)-chan. Kau mau pesan apa?" Tanya keirin.
"Hmmmmmmm...
Jus saja deh, itu saja cukup, hehehe. Sebentar lagi jam istirahat berakhir." Ucapnya yang kudengar dari kejauhan.
Lalu bisa kulihat keirin dan juga (Bf/n) memesan minuman mereka.
"Huuh,,,ini semua salah (name)-chan!" Ucap (Bf/n).
Sementara orang yang disalahkan hanya sweatdrop ditempat.
"Apa?! Salahku?!"
"Hmn! Iya! Salah (name)-chan! Tadi suruh siapa pakai acara telpon shin-kun?!" Ucap (Bf/n).
Tunggu? Maksudnya shintarou?
"Hah?! Aku kan mengajak shintarou!
.....Lagipula, tadi siapa yang meminta syarat,huh?!!" Bela (name).
"Iya, iya kami..
Ya ampun, memang susah ya,ribut dengan (name)-chan," ucap keduanya.
"Heheheheh, sudah tau jangan tanya;)"
Mereka pun mengambil pesanan mereka, lalu pergi menuju kelas mereka.
Lalu aku pun pergi kekelasku, yah..walaupun sebenarnya memang kelasku bersebelahannya dengan kelasnya.
Your POV
Pukul 01:00 PM, aku pulang lebih awal daripada biasanya, huuh..itu karena mendadak ada rapat guru.
Yah, seperti yang sudah dijanjikan. Sebelum pulang ke rumah, aku, (Bf/n)-chan dan juga Keirin-chan pergi ke maji burger.
Karna tempat maji burger berada di tempatnya shin-chan alias tokyo, makanya kami pergi menaiki kereta terlebih dulu.
Hanya sebentar kami disana, hanya membeli burger lalu pergi. Dan aku membelikan Himawari burger, karna dia suka burger.
"Hey,hey, nanti kita pergi ke toko kuenya (name)-chan yuk!" Ajak (Bf/n)-chan.
"Ayok! Ayok! Kapan?" Tanya Keirin-chan.
"Hmmmm, bagaimana akhir bulan?"
"Boleh! Boleh!" Ucap mereka berdua.
Kami pun pergi berjalan pulang.
Pukul 02:15 PM
Aku sudah sampai di kyoto dan biasanya jam segini pasti sekolah Himawari sudah bubar, yah, sebelum sampai rumah, pasti aku akan melewati sekolah Himawari.
Tapi aku tidak tau apakah Himawari sudah bubar atau belum, karna biasanya jam 02:00 Hima pasti sudah ada di rumah.
SMP Kunigigaoka...
Aku dan (Bf/n)-chan melihat segerombol murid-murid anak Kunigigaoka, benar saja. Aku melihat seorang gadis kecil berambut hitam yang sedang diterpa sinar matahari membuat rambutnya yang hitam menjadi hitam kebiru navy-an.
Jangan lupa juga, manik coklatnya, dan juga wajah manisnya. Mungkin banyak yang bilang bahwa wajahku dan Hima hampir mirip.
Tapi ada masalahnya, sepertinya Hima sedang dikejar-kejar oleh seorang pria bersurai crimson dan bermanik merah, dan..kelihatannya dia sedikit tidak nyaman. Aku jadi teringat kepada seseorang.
Oke, kesampingkan itu. Sekarang aku dan (Bf/n)-chan harus membantu adikku dulu.
Author POV
Tanpa karma dan Hima juga sahabatnya Himawari alias Asuka Minamichi. (name) dan juga (Bf/n) sedang berjalan kearah mereka.
Saat sudah sampai didekat mereka (name) langsung menarik adiknya sambil berkata.
"Maaf, Hima-nya aku ambil dulu," -----dan berjalan pergi.
"Eeeee~? Itu kan (name)~nii? Tunggu aku!" Ucap Asuka dan berlari mengejar mereka.
Sementara karma, dia sedang mencerna kejadian itu. Dia berpikir karena dia melihat seragam yang (name) pakai mirip dengan seragam sei~nii nya.
"Itu...seperti.....seragam sei~nii?" Gumamnya, dan berjalan pulang kerumah sei~nii nya untuk sementara waktu.
Sesampainya dirumah kediaman akashi....
"Tadaima..." ucap karma
"Okaeri, karma-sama." Ucap salag seorang maid.
"Owh ya, dimana sei-nii~?" Tanya Karma.
"Dia ada diruangannya, karma-sama,"
"Baiklah, terima kasih." Ucap Karma dan melenggang pergi.
Dia berjalan menuju ruangan sepupunya itu, ingin menanyakan suatu hal tentang kejadian tadi. Sesampainya disana, dia langsung menghampiri sepupunya yang sedang duduk di kursi kebesarannya.
"Sei-nii, apa kau tau seorang gadis bersurai (HairColour) bermanik (EyeColour)?" Tanyanya to the point.
"Aku tau, dia baru pindah dari amerika," ucapnya.
"Memangnya ada apa?" Timpal akashi lagi.
"Tidak, hanya saja...tadi aku bertemu dengannya, dan langaung membawa seorang gadis yang sedang kujaili." Jawab karma.
Jawaban karma membuat perempatan imajiner didahi akashi muncul.
"Kau? Jangan bilang kau ingin memainkan perasaannya juga?" Ucap akashi sambil memutar bola matanya malas.
"Hmmm...tidak, entah kenapa dia sangat susah ditaklukan, bahkan sepertinya dia sangat tidak tertarik dengan lelaki tampan seperti aku." Ucap Karma dengan pd nya.
Akashi hanya memutar bola matanya malas sambil berbatin.
"Dia sangat mirip dengan kakaknya,"
Sementara Hima, (name) dan (Bf/n)-chan....
Mereka sedanga berjalan untuk pulang, selama perjalanan tidak ada yang memulai pembicaraan, hanya suara orang yang lewat dan mobil yang berlalu-lalang.
Hima menghela napas, lalu memulai pembicaraan.
"Hmmmm, (name)-nee, marah?" Tanya Hima.
Sementara (name) yang ditanya seperti itu, langsung menengok melihat adiknya.
"Ha? Aku? Marah? Aku tidak marah! Untuk apa aku marah!?" Tanya (name) tak mau kalah.
"Lalu, tadi diam saja, itu kenapa?"
Sementara yang ditanya, langsung tertawa. Sementara (Bf/n) dia hanya melihat interaksi antara kakak dan adik.
"Ada yang lucu ya?!" Ucap Hima tak mau kalah.
"Tidak, hanya saja...tadi aku diam, itu bingung ingin bicara apa, heheh. Ngomong-ngomong, siapa bocah lelaki tadi?"
Hima terdiam.
Bersambung~
_______________________________________________________
Digantung, gomenne, minna..
Aku lama update.
Heheheh..
Jangan lupa voment yaa~
Arigatou..
Jaa~
_________________________________________
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Story With Akashi Sei {Akashi×Reader}
Romantizm(name) hidup dikeluarga yang berlimang harta, ayahnya adalah pemilik perusahaan besar di Amerika dan Jepang. (name) lahir di Jepang, tepatnya pada tanggal 20 Desember sama seperti Akashi Seijuro. (Name) juga mempunyai 2 adik perempuan. Bahkan..k...
