Cuaca hari ini lebih baik, di banding kemarin. Matahari menampilkan cahayanya hari ini
Di sini Geonu, tengah memakan sarapannya di dekat jendela, ia memandang ke arah luar, sambil sesekali meminum susunya
Geonu menolak memakan sarapan yang di buat oleh Heeseung. Tapi akhirnya, Youngbin membuatkannya roti isi coklat dan susu
Geonu menerimanya. Ia tidak ingin mengecewakan Youngbin, ia harus menghargai apa yang Youngbin lakukan, begitu pikirnya
"Kak, kenapa gak makan makanan yang dibuatin kak Heeseung?" tanya Kyungmin, lalu mendudukkan dirinya di samping Geonu
"Sebenernya emang gak mau makan apa-apa. Ini juga gua terima roti sama susunya, untuk ngehargain Youngbin aja"
Kyungmin mengangguk. Ia tahu, kalau Geonu tidak mau makan, berarti ia sedang banyak pikiran
"Gak usah di pikirin. Sekarang, kita cuma perlu hati-hati aja" ujar Kyungmin pada Geonu yang sedang meneguk susunya
Geonu tersenyum kecut "Susah, min. Gua merasa bersalah, terutama sama kak Seon" ujarnya
Kyungmin mengernyit "Merasa bersalah? Ke kak Seon?" tanyanya
"Eh?" Geonu sedikit terkejut "O-oh maksudnya, k-kan gua yang pertama kali liat dia kayak gitu" ucap Geonu sedikit terbata-bata
Kyungmin memicingkan matanya curiga, ia berniat untuk membicarakan sesuatu, namun suara Jaebeom menghentikannya
"Kyungmin, kamar mandi kosong tuh. Katanya mau mandi" ujar Jaebeom dengan handuk di tangannya, ia baru selesai mandi
"Oh iya!" Kyungmin langsung berlari menuju kamar mandi supaya tidak ada yang mendahuluinya
"Niki ngapain?" tanya Youngbin pada Niki yang berada di depan kulkas
Ia mengangkat kedua telapak tangannya, melihatkan es batu yang ada di tangan dan mulutnya
Youngbin langsung menggeleng-gelengkan kepalanya "Pagi-pagi gak baik makan es" ujarnya, kemudian langsung pergi begitu saja
"Daniel, malem ini tidur sama gua ya?" tanya Yoonwon pada Daniel yang sedang meminum air
"Gak bisa, Won" ujar Daniel "Gua mau sama kak Euijoo, kan kemarin gua gak sekamar, masa sekarang gak sekamar lagi? Mana bisa!" lanjutnya
"Ck!" Yoonwon berdecak kesal mendengar jawaban Daniel, namun ia tidak menyerah, ia langsung menghampiri Taeyong yang sedang menonton televisi
"Kak Taeyong" panggil Yoonwon
"Hm?" Taeyong hanya berdehem tanpa menoleh sedikitpun
"Nanti malem tidur sama gua ya? Temen sekamar gua udah——"
"Nanti panggil aja kalo udah mau tidur" potong Taeyong lalu tersenyum, kemudian pandangannya kembali tertuju pada televisi yang menyala
Yoonwon tersenyum senang, kemudian ia berjalan menuju dapur, ia melihat Jay yang sedang berdiri di dekat meja makan
"Ngapain kak?"
"AW!" Jay berteriak terkejut, kemudian ia mengusap dadanya "Won, ngagetin banget sih!" ujar Jay kesal
Yoonwon tertawa geli "Kenapa kaget gitu sih? Gua bukan setan!" ujarnya
Jay terdiam untuk beberapa saat, wajahnya terlihat berpikir. Tapi, setelahnya ia menunjukkan sesuatu yang ada di tangannya
"Ini, gua ketemu kertas ini" ucap Jay
"Kertas apa itu?" tanya Yoonwon
"Gua juga gak tau" ucap Jay "Tapi liat isinya deh"
'08-01-14-02-09-14'
"Nomor telepon kali?" tebak Yoonwon
"Woi!"
"Preketew!" Jay terkejut lagi "Sial banget ah, dari tadi gua di kagetin terus" ujar Jay kesal
"Ngapain kalian di dapur? Makan juga enggak" Taki bertanya pada Jay dan Yoonwon yang kini sedang berada di dapur
"Kertas apa tuh?" Taki merebut kertas yang di pegang oleh Yoonwon
Ia membaca isinya
Kemudian ia mengeluarkan sesuatu dari kantong celananya "Sama. Nomornya sama, cuma kalo punya gua gak ada spasi sama sekali"
"Maksudnya apa ya?"
Sumpah, gak nyangka banget Hanbin ke-eliminasi
Jadi, sebenernya bias aku kebanyakan dari Ground. Tapi, bukan berarti yang di I-Land bukan bias aku ya!
Tapi, emang dari awal bias aku kebanyakan di Ground
Waktu pertama kali EJ ke-eliminasi, aku sedih banget, eh selanjutnya Geonu
Belum move-on dari Geonu, tiba-tiba Taki ke-eliminasi, huhu sedih banget
Tapi aku juga seneng, Hanbin rank 4 di global voting, dan aku bangga banget sama Hanbin
Eh, di episode 11 Hanbin malah ke-eliminasi. Padahal aku belum move-on dari Taki juga
Perasaan kalian gimana?
