25

878 143 27
                                    

Bagaikan di jatuhi hujan paku, Ni-ki langsung menjatuhkan ponselnya, ketika telepon dari Rumah Sakit tersebut mengatakan bahwa K dan Geonu sudah mati

Tubuhnya terasa kaku, dan kakinya lemas bukan main. Berbagai cacian mulai muncul dalam pikiran mereka

Perasaan menyesal mulai bermunculan dari diri mereka. Padahal mereka bisa menyelamatkannya, tapi mereka terlalu ceroboh

Berbagai perkataan yang tidak senonoh pun mulai berbicara di pikiran Heeseung. Sungguh mereka semua menyesal

Daniel menghela napas panjang, sebelum berkata "ya inilah yang terjadi, kalau kita cuma pengen mereka selamat, tapi gak mau jagain"

"Niel, kita semua gak tau kalau bakal kayak gini" ujar Sunghoon

Daniel hanya diam, tak menjawab. Ia malas berdebat, ia hanya ingin istirahat dari semua kejadian yang terjadi saat ini

"Kita, disaat kayak begini harusnya menyemangati satu sama lain" ujar Taki

Jake menampilkan senyum kecutnya, kemudian memeluk Taki. Entahlah, Jake hanya ingin melakukannya

Sampai akhirnya, mereka semua pergi menuju pemakaman K dan Geonu sekaligus. Ada perasaan membingungkan yang tercipta di hati Sunghoon

Di sana, hanya sebentar. Mereka tidak kuat berlama-lama di tempat itu. Rasa sakit terus menyerang hati dan pikiran mereka

"Ayo, kita pulang" ajak Heeseung, kemudian semua hanya mengangguk

***


"Sunoo, istirahat gih. Lu masih sakit" ujar Heeseung pada Sunoo yang sedari tadi menidurkan kepalanya di bahu Daniel

Daniel yang mengerti, langsung menuntun Sunoo menuju kamarnya. Walau sedikit lama, karena harus menaiki tangga

"Gimana, kalian ada pencerahan gak soal pelakunya?" tanya Jake, memulai pembicaraan

Hampir dari mereka semua menggeleng, wajah mereka terlihat sangat putus asa

"Eh tapi, sebentar" ujar Kyungmin, membuat semua pasang mata melihat ke arahnya

"Kenapa?" tanya Taki

"Rumah sakit, gak ada CCTV?" ucap Kyungmin yang sukses membuat mereka semua membulatkan mata

Tak pakai lama, mereka semua langsung pergi menuju rumah sakit. Bahkan Sunoo yang sedang tidur pun di paksa ikut

Supaya tidak ada yang menjadi korban lagi, begitu pikir Heeseung

Sesampainya di rumah sakit, mereka langsung bertanya pada penjaga rumah sakit

"Permisi pak, saya boleh lihat CCTV?" tanya Heeseung

Penjaga rumah sakit tersebut terlihat mengernyit, "buat apa, dek?" tanyanya kemudian

Heeseung terdiam sebentar, namun akhirnya ia menceritakan semua yang terjadi, supaya sang penjaga rumah sakit tersebut terdorong hatinya

Dan benar saja, setelah menjelaskan panjang lebar, akhirnya Heeseung dan yang lainnya di perbolehkan melihat CCTV

Karena penjaga rumah sakit tersebut juga tidak melihat CCTV, hingga ia juga merasa bersalah dan meminta maaf pada mereka semua

"Liat, itu ada cowok pakai jaket hitam semua" ujar Ni-ki

"Lumayan tinggi keliatannya" ujar Jungwon sembari menatap lekat-lekat rekaman CCTV tersebut

"Eh, liat dia masukin sesuatu ke infus kak Geonu sama kak Kei" ucap Jake sambil melebarkan kedua bola matanya

Omong-omong soal penjaga rumah sakit, ia tidak ikut masuk, di karenakan ini masalah pribadi, begitu ucap Jay

"Dia kabur"



















































































































































































































Ini clue terakhir, karena kayaknya chapter selanjutnya bakal terungkap pelakunya

3(2x) 8(2x) 4(3x) 5(1x) 6(3x) 6(3x)

-selamat berpikir

Dorm | I-Land ✓ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang