rencana kunjungan wisata

1.9K 80 7
                                    

Saat ini semua murid akademi sedang belajar tekhnik kuchiyose dan yanv mengajari adalah Konohamaru sarutobi dan shino aburame.

"Nah murid murid hari ini kita akan belajar jutsu kuchiyose"ucap Guru Shino.

"Seperti yang kita tahu tidak semua ninja memiliki hewan kuchiyose, seperti Hokage ke 7 bisa memanggil kuchiyose katak dari gunung myoboku, terus Hokage ke 5 dan istri hokage ke 7 bisa memanggil katsuyu"ucap Konohamaru menjelaskan.

"Seperti apa katak nya?"tanya Iwabe.

"Baiklah akan aku tunjukkan"ucap Konohamaru mengigit ibu jarinya lalu membuat handseal dan menempelkan telapak tangan nya di tanah munculah katak besar.

"Ehhh gamagoro??"ucap Shina terkejut.

"Shina kau tau katak itu?"tanya Shikadai.

"Aku tau karena aku pernah ke myobokuzan bersama Papa"jawab Shina.

"Wah Shina lama tak bertemu"sapa gamagoro.

"Iya aku juga sudah lama tidak ke myobokuzan"balas Shina.

"Nah ini adalah kuchiyose dari myobokuzan kuchiyose milik keluarga uzumaki sekarang dan karena aku murid kesayangan hokage ke 7 maka aku dapat memiliki Kuchiyose katak"ucap Konohamaru memberitahu.

"Heh keluarga Uzumaki?"tanya semua murid.

"Benarr dan hanya keluarga uzumaki yang bisa memiliki kuchiyose katak"jawab Konohamaru.

"Shina apakah kau bisa memanggil katak seperti guru Konohamaru?"tanya Inojin penasaran.

"Sebenarnya bisa tetapi Ayah bilang hanya boleh memanggil saat di butuhkan saja"jawab Shina pada inojin.

Lalu Konohamaru menghilangkan Gamagoro.

Boff

"Nah mungkin Shina sudah bisa memanggil katak akan tetapi aku tetap akan mengajari kuchiyose benda dulu"ucap Shino.

Skip

Saat ini Shina sedang memakan Hamburger bersama Shikadai, Inojin, Denki, Iwabe dan mitsuki.

"He Shina apa kau tak 2 hari lagi kita akan mengadakan kunjungan ke desa kiri?"tanya Inojin.

"Wah benarkah?? aku jadi tidak sabar ke sana"jawab Shina.

"Kalian jangan senang dulu ya, karena desa kiri dulunya adalah desa yang mengerikan"ucap iwabe.

"Tapi itu dulu dan sekarang berkat kepemimpinan bibi mei dan paman chojuro desa itu lebih maju"balas Shina.

Skip.

"Aku pulang"salam Shina.

"Selamat datang Shina kun kenapa kau baru pulang sekarang hmm? Bukankah mama sudah bilang kalau langsung pulang dan setelah itu baru bermain setelah dari akademi hmm? "tanya sakura dengan senyuman manisnya tapi menurut Naruto dan Shina itu adalah senyuman paling mengerikan, hanami yang melihatnya terikikik geli karena tahu kalau Sakura akan membuat kakanya ketakutan.

"Etoo eee-to tadi Shikadai dan Inojin mengajak aku main mama jadi aku bermain dulu"balas Shina ketakutan.

"Benarkah, Yasudah kalau begitu sekarang kamu mandi dulu Papa akan pulang sebentar lagi"ucap Sakura.

"Haiii Mama Shina mandi dulu"balas Shina lalu pergi berlalu ke kamarnya.

Skip.

"Papa akademi akan mengadakan kunjungan ke desa kiri kan?"tanya Shina pada Naruto yang saat ini berkumpul di ruang keluarga.

"Benar Shina kun karena untuk menjaga hubungan desa jadi jangan membuat keributan ya saat kunjungan"jawab Naruto sambil terkekeh mengusap kepalanya Shina.

"Papa!!!"teriak Shina.

"Kakak kau pantas mendapat peringatan dari papa karena kak shina nakal"ejek Hanami yang membuat Shina semakin kesal.

Sedangkan Sakura dan Naruto terkekeh melihat ke dua anaknya bertengkar kecil.

"Oh iya apakah ada kau sudah bisa melakukan fuinjutsu Shina kun? "tanya Naruto pada Shina.

"Sudah ayah tapi hanya untuk menyimpan benda saja"jawab Shina lesu.

"Heyyy jangan bersedih Shina kun, itu sudah cukup jangan untuk seorang murid akademi"ucap Naruto menyemangati.

"Benar Shina kun jangan terlalu memaksakan diri belajar lah dengan sedikit dikit tetapi rajin"ucap Sakura pada Shina.

"Benar kak aku juga baru bisa ninjutsu medis dan aku ingin belajar tinjuan kuat seperti mama"ucap Hanami yang membuat Naruto dan Shina menelan ludah.

"Etto Hana chan kenapa kau mau belajar tinjuat seperti milik mama"tanya Naruto takut karena 1 sakura saja sudah membuatnya takut apalagi kalau di tambah Hanami.

"Benar Hana chan, tapi kalau hana chan bisa jangan memukul kakak ya soalnya takut karena pukulan mama sangat kuat"tambah Shina ketakutan.

Sakura dan Hanami terkekeh saat melihat Naruto dan Shina ketakutan karena Naruto pernah merasakan pukulan sakura sednagkan Shina hanya melihatnya sudah membuat ketakutan.

melindungi muTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang