(9)Balasan

872 68 12
                                    

Happy Reading ❤

🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭

POV Atta

Ketika atta men-scrool instagram nya, notifikasi kembali masuk, namun ini adalah notifikasi pesan, siapa yang malam2 begini men-dm dia? Tidak biasanya.

Saat dia membuka dm nya, seseorang membalas instastory nya, dan dia adalah seseorang yang beberapa menit lalu ia follback.

'aneh' Pikirnya. Setelah kejadian tadi aurel langsung pergi begitu saja, sekarang wanita itu tiba2 membalas insta storynya, dan satu lagi, kenapa dia belum tidur?

Aurel: "Eh kak, aku ada nih obat buat bisa tidur, kk mau?"

Seyuman tipis terlihat dibibir atta, lalu ia dengan cepat membalas pesan aurel.

Atta: "Emang iya rel? Wahh boleh tuh kapan2 bawain dong hehe"

Tak lama aurel kembali membalas pesan atta.

Aurel:"Boleh kak besok deh aku bawain ke tempat kerja"

Atta bingung mau membalas apa. Apakah ia harus menjawab oke, baik, iya, atau asiap yang mungkin akan membuat perbincangan mereka berakhir? Sedangkan hati kecilnya seperti ingin mencari topik agar bisa berbincang sebentar dengan wanita yang tanpa sadar sudah mulai menarik hatinya.

Tapi sifat gengsi seorang Atta Halilintar memang tak bisa dipungkiri, ada rasa khawatir jika ia mencari topik seakan2 ia terlihat sekali ingin berbincang dengan wanita itu.

Atta:"Assiapp"
jawab atta akhirnya singkat.

Atta kembali membuka berandanya sambil menunggu balasan dari aurel, dan tak lama balasan dm kembali masuk. Namun ketika atta melihat siapa yang membalas, itu bukanlah aurel. Ia adalah jesika seseorang dari masalalu yang tbtb datang tanpa rasa malu.

Atta malas mengingat kisah cintanya bersama wanita itu, yang pasti wanita itu hanya memanfaatkan atta, ntah dari sisi materi ataupun kepopuleran. Dan yang lebih parah lagi, ia telah mengkhianati atta, sesuatu yang paling atta benci. Dan bagi atta, pengkhianatan adalah sesuatu yang tak bisa dimaafkan, tak ada kata maaf lebih baik berpisah.

Namun perpisahan dengan jesika malah membuat atta sangat2 bersyukur, karena akhirnya ia bisa menjadi seseorang yang lebih dewasa dan lebih pemilih dalam menaruh hati pd seseorang, dan atta tahu jesika bukanlah seseorang yang pantas mendampinginya dimasa yang akan datang. Ia mau dengan atta pun disaat atta sedang berada dititik atas, dan attapun yakin, nabila akan meninggalkannya suatu saat ketika atta dalam keadaan sulit. Itulah alasannya hingga sekarang atta lebih selektif dalam memilih pasangan, karena ia ingin mendapatkan pasangan yang bisa mendampinginya disaat susah dan senang, menerimanya dengan apa adanya dan akan bersamanya sampai maut yang memisahkan.

Jesika:"Hmm sama.. Gadang bareng?

Balasan instastory dari nabila tbtb membuat atta ingin pipis hahah ntah kebetulan atau bagaimana yang paling penting atta sudah kebelet.

Attapun beranjak dari kasur dan meletakan ponselnya begitu saja dalam keadaan layar ponsel masih menunggu dm, lalu menuju kamar mandi yang berada dikamarnya.

Saat atta buang air kecil, balasan dari aurelpun masuk, namun atta tak mengetahuinya karena atta masih di toilet.

"Duhh lega bangettttt....eh kok tbtb lapar ya? Hmm cari mkan aja deh kebawah"

Atta berlalu melewati ponselnya yang masih ada diatas kasur dalam keadaan menyala.

"Woyy lagi pada ngapain sii" tanya atta yang mendapati tim nya sedang main game.

Atta-Aurel (AHHA) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang