8. Beach (18+)

25.5K 1K 10
                                    

Terima kasih bagi yang sudah menyukai cerita ini.

Sebagai pengganti Dosen Super, maka Mr. Black akan publish setiap malam minggu😎

Selamat membaca.

Selamat membaca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





Tokk

Tokk

"Miss Kim? Kau sedang apa? Kenapa lama sekali?" Seru Jonas dari luar.

Sementara di dalam, Seyeon sedang kesulitan untuk beranjak dari bath up.

"Miss Kim?"

Klekk

Terpaksa Jonas membuka pintu toilet yang tak dikunci, karena tidak ada sahutan dari dalam.

Seyeon terjengkit kaget. Menahan mulutnya agar tidak menjerit lagi. Refleks ia membalikkan tubuhnya menghadap tembok. Dan membiarkan punggung mulusnya terekspos. Gadis, ah tidak. Wanita itu tampak masih emosi sekaligus malu karena ada seorang pria yang melihat tubuh polosnya. Walau sebenarnya pria tersebut sudah pernah melihat bahkan merasakannya enam jam yang lalu. Namun tetap saja Seyeon merasa tidak nyaman.

"Kenapa lama sekali ck!"

Decak Jonas terihat kesal. Ia pun meraih bathrobe yang tergantung dekat wastafel dan memberikannya pada wanita itu.

"Ini cepat pakailah. Tubuhmu pasti kedinginan," ujar Jonas sambil mengasongkan bathrobe.

Seyeon masih duduk di dalam bath up yang kering. Kedua tangannya menutup payudara. Sementara kakinya duduk menyilang agar bisa menutupi bagian kewanitaannya. Meskipun hal tersebut tidak akan benar-benar menutupi.

"Cepat pakai, aku juga ingin mandi, ck!" Tegur Jonas sedikit kesal.

"Tunggu di luar!" Ketus Seyeon sambil meraih bathrobe dengan tangan kanan ke belakang. Ia masih duduk membelakangi Jonas.

"Ck! Aku sudah melihat semuanya. Mengapa kau masih malu-malu saja Miss Kim?" Ujar Jonas berdecak kesal. Lantas ia pun kembali keluar dan menunggu Seyeon keluar.

Dengan langkah hati-hati Seyeon keluar dari toilet. Ia cukup nyeri di beberapa bagian tubuhnya. Terutama bagian kewanitaannya yang akan terasa sakit bila berjalan cepat. Ini semua gegara pria itu yang menggempurnya habis-habisan. Bekasnya saja yang kini Seyeon rasakan sementara permainan panas semalam sama sekali ia tidak mengingatnya. Seolah menguap di memori otaknya.

"Ck, lama sekali!" Ketus Jonas sambil berlalu menuju toilet.

Sungguh kejam dan tidak manusiawi sekali pria itu di mata Seyeon. Laki-laki brengsek yang telah merengut kesuciannya. Menikmati tubuhnya sampai puas. Tapi setelah itu diperlakukan sedingin mungkin, serasa dibuang seperti sampah.

"Nappeun jasik! Michin Saekki!"

*Nappeun jasik! Michin Saekki! (나쁜 자식! 미친 새끼!) = Dasar breng**k! Baj** gila!)

Mr. Black (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang