'Like hydrogen that started the periodic table, i'll start writing a new story about you and me'
"Europium, gadolinium, erbium, -"
"Bukan erbium, kak. Tapi terbium," koreksi seorang pemuda berjaket biru dongker.
"Tuh ‘kan! Kebalik terus gue mah! Kagak pernah hapal tabel periodik gue dari awal masuk jurusan," keluh seorang gadis yang tidak lain adalah kakak tingkat, satu tahun di atas pemuda itu.
"Tapi hebat lho si Alka bisa hapal satu tabel periodik," ucap pemuda lainnya memuji.
"Ya, dia kalau enggak hapal, gimana dia bisa jadi carbyne lah, goblin!" keluh gadis itu lagi.
Pemuda yang bernama Alka itu hanya bisa tertawa melihat tingkah dua kakak tingkatnya yang selalu bertengkar setiap bertemu itu. Kedua orang itu sedari tadi saling melemparkan ejekan. Tak jarang, Alka juga dipaksa masuk dalam pertengkaran itu. Meskipun begitu, itu semua hanya ledekan biasa antar teman. Walaupun sudah menjadi rahasia umum kalau kedua orang di hadapan Alka itu pernah menjalin hubungan tahun lalu.
"Atuh! Anggota keluarga mana dulu dong carbyne-nya? Keluarga iod!" sombong pemuda lainnya yang ikut bergabung lalu pergi begitu saja layaknya angin.
"Yeeeee.... Dasar, Cepe! -" sewot gadis itu seraya memukul pemuda yang dipanggil 'Cepe' itu dengan kertas di tangannya. Matanya kini menyorot malas pada Alka. "- Kenapa lo punya kakak modelan kayak Cepe dah, Al!"
Meskipun begitu, 'kakak' yang dimaksud bukanlah 'kakak kandung'. Itu hanyalah istilah yang mereka bangun dari perkumpulan mahasiswa dengan NIM* yang sama setiap angkatannya. Sebuah keluarga dengan nama yang disesuaikan dengan urutan NIM dan tabel periodik unsur. 'Keluarga unsur'. Dan Cepe adalah kakak unsur dari Alka.
KAMU SEDANG MEMBACA
HI
Novela Juvenil'Mereka bilang, kita kuat. Nyatanya, kita lemah.' Kalimat itu meluncur begitu saja dari mulut sang gadis yang telah menahan perasaannya bertahun-tahun. ******* Alka Rizkian? Pemuda itu populer di jurusan bahkan di kampus, meskipun tidak sepopuler la...