1 setengah tahun kemudian...
Jimin nampak masih tidur diatas kasurnya yang empuk, di sampingnya pula terdapat Jaehyun yang masih tertidur juga.
cklek~
"Eomma~" terdengar suara pintu terbuka yang disusul suara rengekan anak kecil.
Anak itu, Jiyoong, berjalan ke arah kasur dengan wajah bantalnya. Ia berusaha sekuat tenaga untuk naik ke atas kasur dan membangunkan ibunya.
"Good morning, sayang,"sapa Jimin yang sudah terbangun dengan senyuman manisnya kemudian mengecup sayang pipi Jiyoong.
"Eomma susu,"pinta batita itu.
"Baiklah.. bangunkan Papa mu terlebih dahulu kemudian Eomma akan membuatkan mu susu." Jimin mencubit pelan hidung mungil itu dan pergi meninggalkan anaknya bersama dengan Jaehyun yang masih di alam mimpinya.
"PAPA ANGUNNN!!!!!"teriak Jiyong dengan sangat keras tepat di telinga Jaehyun membuat pria itu terkejut bukan main di tambah dengan telinganya yang serasa berdengung.
bocah ga ada akhlak.
Melihat Jaehyun yang terkejut itu membuat Jiyoong tertawa puas sampai-sampai ia yang pertamanya duduk jadi terjatuh kemudian terlentang di atas kasur.
"Dasar anak nakal.. sudah berani membuat Papa terkejut, eoh?" Jaehyun menepuk bokong Jiyoong dan berpura-pura marah padanya.
Bukannya takut anak itu justru semakin kencang menertawai Jaehyun membuat pria itu menjadi kesal setengah gemas namun berusaha untuk sabar karena Jiyoong masih kecil, tidak memungkinkan dirinya untuk melakukan smackdown pada bocah itu.
"Sialan, benar-benar menyebalkan sama seperti si brengsek itu,"batin Jaehyun.
Beberapa saat setelahnya, Jimin datang membawakan sebotol susu hangat yang diberikan kepada anaknya.
"Berhentilah menertawai Papa mu atau tidak dia akan marah." Jimin nampak sedikit tertawa membuat Jaehyun menatapnya dengan jengah.
"Oh astaga aku hanya bercanda, jangan di bawa serius~" Jimin langsung melayangkan sebuah cubitan di pipi hembil Jaehyun.
"Hm terserah. Morning kiss?"
Jimin tersenyum kemudian mendekatkan tubuhnya.
chup
Ia mencium pipi Jaehyun membuat pria itu sedikit menyerngit tidak suka padanya.
"Aaa~ aku tidak ingin di sana!"protes Jaehyun pada Jimin.
"Jangan bersikap bodoh, masih ada Jiyoong di sini,"bisik Jimin.
Jaehyun mendengus sebal dan melirik ke arah Jiyoong yang ternyata sedang meminum susunya sembari menatap ke arah dirinya. Kemudian Jaehyun memasang seringainya.
chup
Tanpa aba-aba Jaehyun mencium bibir Jimin dan sedikit melumatnya. Hanya sebentar saja karena mengingat masih ada Jiyoong di sana.
bugh!
Yap, sebuah bantal melayang ke arah wajah tampannya dengan sangat keras dan jangan tanya siapa pelakunya.
"Dasar bodoh!"
Setelahnya Jimin langsung pergi dari kamar menuju dapur. Ia memasak sarapan untuk keluarga kecilnya. Ya walaupun status nya dengan Jaehyun belum jelas namun ya sebut saja mereka sebuah keluarga.
Di sebuah ruangan, terdapat seorang pria sedang duduk di sofa sembari menatap layar lebar di depannya dengan wajah datar.
"Pagi hari yang benar-benar indah ya,"ucap pria itu dengan datar tentunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Are You My Daddy!? ; [ YoonMin ]✔️
FanficYoongi sangat membenci anak yang bernama Jiyoong. Jiyoong adalah anak dari Yoongi dan Jimin. Jiyoong hadir di dunia tanpa di inginkan oleh sang Appa. Kehadiran Jiyoong tak luput dari kejadian di masa lalu. Jimin hanya bisa bersabar dan mencoba tetap...