Chapter 15

57 5 0
                                    

Selamat membaca:)
Jangan lupa vote dan komen

-------------------------------------------

🍁🍁🍁

Keesokan hari nya mereka pulang ke rumah masing-masing. Sedangkan Keyra dia mampir ke minimarket untuk membeli sesuatu.

Saat sedang asik memilih barang yang ingin di beli tiba-tiba ada yang menabraknya .

Bruk...

"Awwss." ringis Keyra.

"Sorry." kata seseorang.

Keyra merasa tidak aneh dengan suara orang itu, dia melihat siapa yang tadi menabraknya.

Deg...

Keyra terkejut melihat Raka lah yang tadi menabraknya. Mengapa dirinya merasa canggung, tidak seperti biasanya.

"Raka." kata Keyra.

"Hmm... Sorry gue duluan." hanya kata singkat yang keluar dari mulut Raka, dia pun pergi begitu saja.

Sedangkan Keyra masih diam di tampat, dan kemudian melanjutkan kegiatannya. Setelah selesai dia pun pulang ke rumah.

-

-

-

Sampai di rumah Keyra langsung pergi menuju kamarnya dan merapikan kamarnya yang sedikit berantakan.

Tok... Tok... Tok...

Suara ketukan pintu membuat Keyra menghentikan kegiatan nya.

"Masuk aja." kata Keyra sedikit berteriak dari dalam.

Seseorang masuk ke dalam kamar Keyra, dia adalah Reyhan, kakak Keyra.

"Eh lo bang? Ada apa?." tanya Keyra.

"Gue gabut di kamar sendirian, ya udah gue ke kamar lo." jawab Reyhan dan tiba-tiba berbaring di kasur milik Keyra.

"Ish abang, kasur nya baru aja di beresin udah di berantakin lagi." kata Keyra tidak terima.

"Ya elah, nanti gue di beresin lagi." kata Reyhan dab Keyra ikut berbaring di samping Reyhan.

"Bang." panggil Keyra.

"Hmm?."

"Melihat orang yang kita cintai bersama orang lain itu sakit yah bang." kata Keyra sambil menghela nafas.

"Lo kenapa? Ada masalah? Udah mau cerita sama gue?." tanya Reyhan.

"Mungkin ini saatnya gue cerita sama lo."

Keyra bangun dari posisinya dan menceritakan semua yang terjadi, dimulai dari dirinya yang suka pada Rahza namun tidak berani mengungkapkan, menerima kenyataan bahwa Rahza yang suka pada Aila, sampai mereka berdua jadian. Dan masalahnya dengan Raka yang masih belum selesai.

Keyra bercerita pada Reyhan dengan berderai air mata, Reyhan bangun dari posisinya dan memeluk Keyra dengan sayang.

"Dek, kenapa lo baru cerita sekarang. Gue gak tau di balik ceria nya lo tersimpan banyak kesedihan. Tapi mulai sekarang lo gak usah sedih lagi. Ada gue yang akan selalu ada buat lo, gue siap buat dengerin curhatan lo setiap saat. Gue sayang sama lo dek." kata Reyhan dengan tulus sambil memeluk Keyra dengan sayang.

Secret Love FriendshipTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang