21

21.3K 1.1K 8
                                    

Terkadang hal yang begitu diharapkan menjadi sulit untuk didapatkan

Author POV

Hari ini merupakan hari pertama Lisha masuk sekolah, pagi pagi Rasty sudah terbangun membuatkan Lisha cupcake untuk dibekal ke sekolah. Ya Rasty memang tidak diperbolehkan memasak tapi ia masih diperbolehkan membuat cupcake sesekali.

Setelah selesai membuat cupcake Rasty kembali ke kamarnya untuk membangunkan Radit

" Mass bangun, mas, mas ih udah pagi" ucap rasty sambil menggoyang goyangkan tubuh Radit karena tidak merasakan pergerakan apapun dari radit

" Yasudah bangun yah aku mau mandiin Lisha " lanjut rasty berdiri hendak pergi

Akan tetapi saat hendak berdiri tangannya ditarik hingga keseimbangan rasty hilang dan terjatuh, dengan posisi kedua tangan di dada Radit

CUPP !

" Morning sayang " ucap Radit

" Morning mas, udah sana mandi pakaiannya sudah aku siapkan " ucap Rasty berdiri, yang dibalas anggukan Radit

Rasty kemudian berlalu menuju kamar Lisha, membangunkan sang putri dari tidur nyenyaknya

SRETTT

Rasty menyibak kelambu yang menutupi lisha lalu mengikatnya di pinggir pinggir ranjang

" Sayang bangun yuk " ucap Rasty

" Momm.. " gumam Lisha setengah sadar

" Hm! Hari ini Lisha sekolah , ingat ? Jadi Lisha harus bangun dan bersiap" kata Rasty

" Sekolah.. " racau Lisha " Momm sekolah!" Pekik selanjutnya senang

Rasty pun segera memandikan lisha dan mempersiapkannya, sekarang mereka semua sudah berada di meja makan sarapan.

" Isha dengar dad " ucap Radit begitu makannya selesai yang dibalas Lisha dengan berpaling melihat Radit dan mengangguk

" Dua paman bodyguard akan menunggu dan menjaga Lisha didekat gerbang sekolah, jika ada yang membuat lisha tidak nyaman segera beritahu mereka atau grandpa Angga ok ?" Tanya Radit diangguki Lisha

Seorang pelayan datang dan membawa kotak makan lalu menyerahkan kepada Rasty

" Jangan memakan sembarang makanan " kata Radit yang lagi lagi di balas anggukan Lisha

" Tidak perlu membeli makanan , mommy membawakan Lisha bekal " ucap Rasty sembari memasukan kotak bekal kedalam tas makanan Lisha

" Ada cupcake nya " bisik Rasty pada Lisha yang masih bisa didengar Rasty
Lisha pun bereaksi dengan memeluk Rasty

" Makasih mommy isha sayang mommyyy " ucapnya

" Mommy juga sayang isha " balas Rasty mencium pipi gembul lisha

" Ayo berangkat " seru Rasty menyampirkan tasnya di lengan kanan lalu menggendong Lisha, diikuti Radit dan pelayang dibelakang Radit membawa perlengkapan Lisha

Merekapun akhirnya sampai Alexander internasional school, Alexander internasional school terdiri dari pendidikan dini hingga tahap high school.

Rasty berjalan menggandeng lengan Radit yang menggendong Lisha, lalu dibelakang mereka ada 2 bodyguard membawa barang barang Lisha. Mereka menuju ke kantor koordinator sekolah Anggara Alexander yang merupakan adik kandung Daddy Radit Abraham Alexander.

Rasty POV

Mas Radit membuka pintu didepan kami, seseorang didalam sana terlihat cukup terganggu akan tetapi setelah melihat kami wajah kesalnya menjadi wajah bahagia

Mommy ! I Want You [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang