Seandainya waktu bisa diputar kembali
.
.
.
.
.Apa yang akan kalian ubah dari masa lalu?
.
.
.
.
."Khun! Aku memasakkan Kue Rasberry ini untukmu!" Seru seorang pria berambut coklat panjang dan berwajah manis sembari meletakkan nampan yang berisi kue Rasberry kecil di meja makan.
"Ya! Sebentar!" Balas seseorang yang dipanggil Khun dari arah teras rumah.
Pria berambut coklat itu mendengus kesal, pasalnya sedari pagi 'suaminya' itu terus membersihkan mobil-mobil yang bahkan tidak bisa memberikan jatah dimalam pertama.
Karna terlalu lama, pria itu memutuskan untuk pergi ke teras dan melihat keadaan suaminya.
"Khun! Apa kau sesayang itu dengan mobilmu?" Tanya si pria dengan nada kesal.
"Tidak, aku lebih menyayangi mu Bam." Ujar Khun tanpa melirik Bam dan masih sibuk membersihkan mobilnya, sambil bersiul pula.
Bam menggembungkan pipinya dan menatap Khun kesal lalu menutup pintu dengan kasar tak lupa juga ia mengunci pintu. Khun yang mendengar gebrakan kencang serta suara klik dari pintu langsung memasang wajah khawatir, gawat 'istrinya' ngambek!
Khun segera berlari ke arah pintu, tak mempedulikan mobil kesayangannya yang masih dipenuhi oleh sabun cuci.
"Bam! Buka pintunya! Aku hanya bercanda okay?" Ujar Khun berusaha membujuk istrinya agar mau membukakan pintu.
"Ohh bukannya kau lebih menyayangi mobilmu dari pada aku? Nikah sana dengan mobilmu!" Seru Bam kesal dari balik pintu, bisa bisanya dia menikah dengan orang seperti Khun.
Saat masa pacaran sikap Khun tidaklah seperti ini. Sweet dan gentle, itulah dua kata yang mendeskripsikan seorang Khun Aguero Agnis pada saat itu.
Awal pertemuan antara Jue Viole Grace atau yang sering dipanggil Bam dan Khun Aguero Agnis dimulai saat orientasi SMA.
Flashback On
Seorang pemuda berambut coklat pendek tengah berjalan ke arah sebuah sekolah tingkat atas dengan gugup. Pasalnya ia tidak membawa perlengkapan orientasi dengan lengkap,
Ya sudah lah
Batin pemuda itu pasrah dan mempercepat langkahnya menuju sekolah, paling hukuman nya hanya disuruh jalan jongkok.
"Hei cantik." Ujar seorang pemuda berambut biru sebahu dan memiliki paras tampan menghampiri pemuda lain menggunakan mobil kecil bermerek mitsuba.
"Ahh maaf kak tapi saya laki laki." Ujar pemuda berambut coklat sopan, berusaha membuat pemuda biru itu mengerti.
"Ohh kupikir kau perempuan tomboy." Ujar pemuda di dalam mobil sedikit kecewa.
"Ngomong ngomong butuh tumpangan Viole?" Lanjut pemuda biru itu sembari tersenyum ramah.
Tunggu bagaimana dia tau namanya?
"Nickname di seragam mu itu yang memberitahu ku." Ujarnya sembari menunjuk papan nama kecil di seragam Viole.
Viole sedikit gelagapan dan segera pergi dari situ, entah kenapa ia merasa tidak nyaman.
KAMU SEDANG MEMBACA
KxB One Shots [Completed]
RandomHanya berisi kumpulan cerita KhunBam berdasar imajinasi author. Semua karakter hanya milik SIU, author cuman minjem karakter nya. Dan maaf kalau ceritanya tidak sesuai ekspektasi kalian.