Yewon POV
"gomawo... Yewon-ah."
"kamu gak apa2, Eunbi-ya?"
"aku... gak apa2."
"aku antar kamu pulang ya." SinB tak menjawab lagi, jadi aku mengendarai mobil menuju kerumahnya.
Setelah mengantar SinB pulang, aku menunggu hingga ia menghilang dibalik pintu gedung. Aku kemudian keluar dari mobil dan mengetuk kaca mobil yang diparkir beberapa meter dibelakangku.
"eonni." orang itu menurunkan kaca mobilnya.
"kenapa gak eonni aja yang melakukannya? kenapa harus menghubungiku?"
"kamu... kebetulan kan ada di daerah sungai Han."
"tapi eonni kan sudah melihatnya, lagian... kenapa eonni bisa berada di sungai Han sendirian?"
"aku... aku hanya ingin melihat2, Yewon-ah, eonni lelah, kita pulang saja ya, eonni jelaskan besok."
"baiklah, eonni."
Sojung eonni, ada apa sebenarnya? Apa eonni benar2 masih mencintai Eunbi? lalu kenapa tidak langsung menolongnya.
SinB POV
Sesampainya di kamarku, aku membaringkan tubuhku di kasur. Aku tidak tau harus berpikir apa lagi. Rasanya kosong. Aku... lelah.
Aku mengecek pesan yang ternyata sudah ada di notifikasi di hpku.
Superstar Choi Yuju
SinB-ya, aku minta maaf untuk hari ini, bisakah kita bertemu 1 hari sebelum keberangkatanku saja? aku janji hal tadi tidak akan terjadi lagi. oh ya, apa kau pulang dengan selamat? aku benar2 bodoh, padahal aku sudah janji untuk mengantarmu pulang TT.Me
ayo kita bertemu saat itu, eonni, dan aku tidak apa2, Yewon yang mengantarku pulang.Aku sudah memantapkan hatiku. Iya, aku harus melakukan itu.
Sojung POV
Aku tidak bisa tidur malam itu. Aku terus memikirkan SinB. Apa dia baik2 saja? ah Choi Yuna kau benar2.
Sebenarnya saat SinB mau ke pemberhentian bus dan dia memilih naik bus, aku tau dia hanya tidak mau Yuna salah paham lagi. Awalnya aku tidak berniat mengikutinya, aku hanya memutari kota Seoul, hingga akhirnya mobilku (lebih tepatnya kata hatiku) membawaku ke sungai Han. Aku pun turun dari mobil dan berputar2 sedikit, hingga aku melihat SinB duduk di salah satu bangku taman.
Lama sekali dia menunggu, 1 jam menjadi 2 jam, 2 jam menjadi 3 jam, hingga aku tidak tau sudah berapa lama dia menunggu. Mana Yuna? Apa mereka batal bertemu? tapi kenapa SinB tidak pulang?
Ku lihat SinB beranjak dari kursinya dan hendak pergi, hingga matanya tertuju pada seseorang yang sedang menuju ke arahnya. Itu Yuna. Mereka berjalan2 di sekitar sungai Han. Aku sudah seperti penguntit mengikuti mereka seperti ini, namun aku tetap menjaga jarak.
Sebaiknya aku pergi saja, mereka juga sudah bersama. Baru aku ingin membuka pintu mobilku, hendak masuk, namun aku memutuskan untuk membeli air mineral dulu, sudah berjam2 aku juga menunggu bersama sinb (dari jauh), baru kerasa sekarang hausnya.
Aku menuju ke kedai yang berada di sekitar sungai Han, letaknya di sekitar tempat aku mengikuti SinB tadi. Aku sudah membeli minum, tapi saat berbalik ku lihat beberapa orang mengerumuni SinB dan Yuna.
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Face is Pretty Like an Apple
FanfictionHwang Eunbi, tipikal anak sekolah yang memiliki senior yang disukai dan orang yang menyukainya. Bagaimana kelanjutannya, silahkan tekan 'read'☺️. FF pertama author mohon ★ dan komentarnya ^^ SEMUA ISI CERITA HANYA FIKSI BELAKA DAN HANYA HIBURAN SEMA...