Remember Me [End]✔️

#11 Champ pelatihan 4

Hai minna-san...
Jumpa lagi~
Selamat membaca~
.

.

.

.

.

.

"Hehe!,ternyata kau menyadari nya Tsukisima"

Flash back~

"Semuanya aku istirahat duluan"
Sekarang pukul 19:00 , Tsukisima tidak melanjutkan latihannya,ia lebih memilih untuk tidur duluan dari teman temannya.

"Sepertinya Tsukisima tidak ada niat untuk berlatih"ucap Tanaka.

"Jangan asal bicara Tanaka, mungkin Tsukisima lelah,itu sebabnya ia istirahat dengan cepat"Sugawara membalas apa yang di ucapkan Tanaka.

"Kenapa Tsukisima terlihat tidak bersemangat ya?"batin Hinata yang melihat Tsukisima keluar dari pintu gym.

"Aku akan mengikuti nya!"batin Hinata lagi dan pergi kearah pintu.

"Minna!,aku ingin ke toilet dulu!"ucapnya sambil berlari.

Hinata terus mengikuti Tsukisima,dan apabila Tsukisima berhenti ia akan bersembunyi.

Hinata melihat Tsukisima yang berhenti karena dipanggil oleh kapten dari Nekoma.

"Ah!, Tsukisima diajak latihan bersama oleh Kuro-san!"batin Hinata yang sedikit terkejut.

"Maaf aku ingin tidur cepat malam ini"

"Ha,kenapa dia menolaknya!,itu kesempatan langka, Tsukisima baka!"batin Hinata lagi dan kembali mengikuti Tsukisima.

"Berhentilah mengikuti ku chibi!"

Flash back off~

"Hehe,maaf!"

"Kenapa kau mengikuti ku hah?"Tsukisima kesal karena Hinata terus mengikutinya dari tadi.

"A-mm...aku...ingin mengatakan sesuatu kepada mu Tsukisima"balas Hinata gugup

"Apa yang ingin kau katakan hah?,cepat katakan aku ingin tidur"ucap Tsukisima dingin.

"Baiklah terimakasih, Tsukisima,kenapa kau menolak latihan bersama Kuro-san?"

"Karena aku ingin istirahat"balas Tsukisima dingin.

"Tsukisima,apa kau membenci voli?"saat ini Hinata bertanya dengan nada yang sedikit lirih.

"Kenapa kau berbicara seperti itu?,tentu saja aku tak membencinya!"

"Kalau kau tak membenci voli,kenapa kau tak berlatih seperti yang lainnya?"tanya Hinata lagi.

"Tak ada gunanya berlatih sampai kau lelah, kau tak akan bisa mengalahkan tim yang kuat,dan itu hanya akan membuatmu hancur"jawab Tsukisima sambil memandang kearah langit yang gelap.

"Begitu...ne Tsukisima,aku tau apa yang kau maksud,tapi sebelum kau mencobanya kau tak akan tau apa kau bisa menang atau kalah,bagiku kau itu sangat hebat!,dan dengan memiliki tinggi yang seperti itu kau menjadi sangat keren, Tsukisima,suatu saat nanti kau akan merasakan perasaan yang luar biasa saat kau menang bersama tim mu"balas Hinata panjang lebar.Tsukisima yang mendengar ucapan Hinata merasakan  sesuatu yang aneh,sesuatu seperti kehangatan.

"Itu pendapat kau sendiri,bagiku itu tak mungkin"jawab Tsukisima yang masih setia dengan ekspresi dinginnya.

"Hehh~ tak mungkin~?,berarti kau itu lemah Tsukisima-kun~"sekarang Hinata mulai menggoda Tsukisima.