Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Jadi lo cuma manfaatin Xana?"
"Ya.."
"Tapi kan bisa gausah berhubungan badan juga sama dia"
"Sengaja Rosé, saya hanya ingin merasa bahwa dirinya saya istimewakan"
Rosé menerima bubur pisang yang Jimin sodorkan kepadanya, ia lalu mengunyahnya sebentar sebelum menelannya
"Kasihan, tapi gapapa deh, dia juga jahat! Ga suka.."
Jimin mengangguk kecil, ia kembali menyuapi Rosé. Sesekali ia mengusap ujung bibir Rosé yang terdapat noda makanannya disana
"Lo ga kerja beneran?"
"Kamu lihatnya seperti apa?"
"Lo beneran mau disini sampe gua pulih?"
"Kenapa tidak? Kamu wanita saya, terlebih sekarang kamu sedang mengandung anak saya juga"
"Anak gua yaa.."
Telunjuk Jimin menepuk pelan pucuk hidung Rosé, "Anak kita lebih lebih tepatnya.." koreksi Jimin
"Ga ga ga, gua yang hamil, enak aja!"
"Kamu tidak akan hamil tanpa goyangan saya.."
Wajah Rosé memerah, ia lalu memalingkan wajahnya dari Jimin "Mesum banget, ewhh"
Sudut bibir Jimin terangkat, ia lalu memberikan suapan terakhir kepada Rosé sebelum mengangkat tubuhnya ke kursi roda
Rosé hanya diam saja, memanuti apa yang Jimin lakukan kepadanya "Kita jalan-jalan keluar saja yaa, agar kamu tidak bosan disini terus"
Jimin mendorong kursi roda Rosé, membawa wanita itu pergi ke tempat yang lebih terbuka
Wanitanya ini pasti bosan jika terus menerus berada didalam ruangan rawatnya
Jadi lebih baik, ia membawa Rosé keluar untuk berjalan-jalan santai dan menghirup udara segar
"Jim.. mau ice cream itu.."
"No! Yang lain saja, kue itu mau?"
"Ish maunya ice cream"
"Ga boleh!"
"Yaudah lah, jalan sendiri aja!"
Jimin menahan pundak Rosé, menahan tubuh Rosé agar tidak jadi beediri lalu mendorong kembali kursi roda itu agar segera menjauh dari tempat itu
Bibir Rosé mencebik, ia lalu menyilangkan tangannya didada. Sebagai tanda bahwa ia sedang kesal dengan pria yang ada dibelakangnya ini
"Kamu mau itu?"
"Gamau!"
"Mau saya belikan balon itu?"
"Gua bukan anak ke.. mau, mau, yang gambar tupai itu ya"
KAMU SEDANG MEMBACA
STUCK WITH YOU | Jirosé ✓
Fanfiction[ Follow Sebelum Membaca! ] [ Story 2 ] Park Jimin, seorang pria dengan segudang tanda tanya besar dihidupnya, dingin dan pendiam bahkan nyaris tidak tersentuh Hingga semua hidupnya berubah, ia yang cuek dan indivudalis kini hanya mau berporos pada...
