Chapter 17

4.9K 375 41
                                    

Rosé duduk kembali dikursi rodanya, ia sudah sangat lelah sekali

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rosé duduk kembali dikursi rodanya, ia sudah sangat lelah sekali. Padahal yang datang hanya beberapa orang saja

"Kamu capek?"

"Heum.. ini belum selesai ya?"

"Sebentar lagi selesai, kamu mau langsung pulang saja?"

"Ga deh, mau bareng aja"

Setelah menyambut kedatangan tamu terakhir, akhirnya Jimin dan Rosé memilih untuk pulang terlebih dahulu

Dikarenakan Rosé sudah benar-benar lelah, dan Jimin tentu tidak mau membiarkan wanitanya sendirian saja dirumah

Setelah menempuh jarak cukup jauh, Rosé dan Jimin pun akhirnya sampai dikediaman mereka, alias mansion megah milik Jimin

Pria itu segera membopong tubuh Rosé, lalu membawanya menuju kamarnya. Sementara Rosé, wanita itu sudah memeluk erat leher Jimin

Matanya juga sesekali terpejam, saking lelahnya, ia sampai ingin tidur saja, padahal wajahnya masih penuh dengan riasan

"Kamu tidak mau mandi dulu?"

"Ngantuk.."

"Saya mandikan gimana?"

"Eumm.."

Sesampainya dikamar mandi, Jimin terlebih dahulu mendudukan Rosé diwestafel

Ia membuka semua pakaian wanita itu, baru setelahnya meletakan tubuhnya didalam bathtub

Harum sabun Jimin yang sangat menenangkan, membuat Rosé semakin mengantuk

Jika saja Jimin tidak buru-buru ikut masuk bathtub, mungkin Rosé sudah tenggelam disana

"Kamu sepertinya lelah sekali.."

Tangan Jimin mulai bekerja, ia menyabuni tubuh Rosé tanpa terkecuali. Sementara sang empu hanya diam saja

Rosé bahkan hanya diam saja saat tangan Jimin meraba-raba area sensitifnya sekalipun

"Rosé, besok kita pindah rumah"

"Kenapa? Disini kan enak, luas.."

"Saya sudah menyiapkan tempat yang pas untuk kita tinggali berdua, tentu bersama anak kita juga"

"Tapi apa ga boros?"

"Uang tidak begitu penting bagi saya, karena kebahagiaan kamu adalah prioritas saya"

Setelah selesai melakukan ritual mandinya, segera Jimin membawa tubuh Rosé keluar dari sana

"Kenapa bisa kamu semenggemaskan ini, hmm?"

Jimin ikut terbaring disebelah Rosé, dimana gadis itu sudah memakai piyama tidurnya

Ia lalu menarik selimut sampai dada, lalu memeluk tubuh Rosé setelahnya. Sampai jarak yang tadi membentang hilang begitu saja

STUCK WITH YOU | Jirosé ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang