prolog

103 9 3
                                    

Mirsya Angelista Anggraini Biduri.

Gadis cantik dengan sejuta keistimewaan.

Siapa sangka dibalik wajah cantik dan polos bak anak-anak ternyata Mirsya adalah seorang anak indigo.

Lahir dari keluarga turunan konglomerat bangsawan 'pada Masa itu' membuat kehidupannya kental dengan budaya terlebih budaya Sunda.

Mirsya sudah tak asing lagi dengan istilah NGABUNGBANG, PESTA LAUT, NGALUNGSUR PUSAKA, NGUNJUNG, NGIRAB (REBO WEKASAN), TEMBUNI, MAPAG PENGANTIN dll.

Baginya itu adalah makanan sehari-hari sama halnya seperti bertemu dan berinteraksi dengan "mereka"

Semenjak usianya tepat 17 tahun di beberapa hari lalu, keistimewaan nya semakin menjadi.

Ia semakin tak bisa lepas dari 'mereka' justru ia semakin ditarik kedalam dunia mereka, karena mereka tahu bahwa Mirsya bisa melihat, berinteraksi dan menolong.

✓✓✓✓✓

Hy, aku Mirsya masih ingat???
Atau lupa???
Iya aku Mirsya sianak indigo yang mendapat mimpi buruk saat hendak ke gunung Selatan seminggu lalu.

Masa liburku tinggal 2 minggu lagi, semua temanku terus saja mengajakku berlibur padahal aku hendak mengisyaratkan fikiranku dulu dirumah.

Aku tidak bisa membantah, libur panjang seperti ini sangat jarang terjadi alhasil kami memutuskan untuk kembali berlibur.

Namun sayangnya liburan kami kali ini tidak dengan formasi lengkap
Rafa, regi, Vani, via, Romi, dan meta tidak bisa ikut liburan bersama karna satu dan lain hal.

Alhasil hanya aku, irsya, Anggi, kinos dan Tania dan Boby saja yang berangkat, ya! Kami biasa berduabelas hehe banyak ya tapi kali ini kami hanya berenam.
Doakan kami selamat ya!

Entah apa yang membuatku ingin bicara seperti itu "doakan kami selamat ya!" Hehe mudah-mudahan liburan kali ini memberikan kesan baik untuk kami walaupun enam orang yang lain tidak ikut dalam perjalanan kali ini.







__________________________________________

TBC!!!!!!






Rumah Tusuk SateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang