Random Short Stories

Your Eyes Tell

Special for jimmzzjimin ✨

***

"Hari ini aku berkenalan dengan nya tae.. Aku senang sekalii"

Taehyung hanya tersenyum seraya menyibakkan poni sahabatnya kesamping. Jika jimin sudah curhat perkara pujaan hatinya, maka matanya akan bersinar dan menggebu-gebu.

"Ne.. "

"Kami bersalaman taee.. Uuuu tangannya sangat pas untukku.. "

"Ne.. "

"Wajahnya sangat tampan, sepertinya aku bisa gilaa.. "

Lagi-lagi taehyung hanya akan tersenyum dan mengangguk mendengar semua curahan hati sahabatnya. Tak apa, biarpun sakit, taehyung memang suka menyiksa perasaannya demi melihat jimin tersenyum.

"Itu dia itu diaa astagaa.. Diaa kemariii"

Taehyung terkekeh melihat tingkah jimin yang menggemaskan, andai saja si manis begitu pada dirinya, tidak mungkin taehyung sia-siakan.

"Hai jimin"

"H-hai jungkook.. "

Namja bernama jungkook itu melirik dengan minat pada taehyung.
"Pacarmu? "

"Ahh ani anii.. Dia hanya sahabatku.. "

Taehyung mengulum bibirnya seraya menatap mata jimin. Memang mereka hanya bersahabat dan itu menyakitkan bagi taehyung.

"Boleh berkenalan denganmu.. "
Ujar si tampan jeon seraya mengulurkan tangannya.

"Taehyung.. "

Jimin tersenyum kering seraya jari-jari mungilnya saling bertaut melihat jungkook duduk di samping taehyung dan mengajaknya bicara.

Bukan apa-apa hanya saja, jimin berusaha mati-matian untuk mendapatkan perhatian dan berkenalan dengan jungkook. Sedang ini, tanpa usaha taehyung langsung dilirik dan diajak kenalan.

Tapi, walaupun jungkook terus mengajaknya bicara, mata taehyung hanya berfokus pada jimin. Sesekali lelaki tan itu akan menggenggam tangan sahabatnya diatas meja dan mengusap lembut dengan ibu jari.

Melihat raut muka sahabatnya yang menjadi temaram, taehyung jadi tidak tega.

"Aku pergi.. "

"Apa malam nanti kau kosong? "

"Aku sibuk.. Kalau kau ingin jalan-jalan kau bisa ajak jimin"

Perlahan jimin mengangkat wajahnya dan tersenyum.

"Ahh ani.. Aku hanya tanya saja.. "

Dan senyum jimin kembali luntur.

********

"Kenapa? "

Dengan bibir yang mengerucut jimin menindih taehyung yang tengah telungkup diatas kasur.

"Jungkook jelas-jelas suka padamu"

"Ani"

"Iyaaaa"

"Hei.. "

Taehyung bangkit membuat tubuh jimin terguling ke samping. Dibelainya pipi jimin lembut penuh sayang.

Ini adalah yang paling tidak taehyung suka,

"Jangan menangis oke.. "

Taehyung benci melihat air mata jimin menetes. Si manis mengusap kasar wajahnya dan melengos dan ini lebih menyakitkan lagi.