awake

494 51 2
                                    

HALO! selamat membaca semuanya  (≧∇≦)/


Seminggu setelah insiden meledaknya Pelaku anggota black rose, Mark kembali menemukan jalan buntu mengenai kejadian yang menimpa jaemin. Dari keterangan pelaku satunya, yang ia dapat hanya berisi hal-hal yang tidak terlalu membantu. Mark hanya bisa menyimpulkan, bahwa black rose mulai bergerak dengan mengganggu para manusia, dan kebetulan jaemin menjadi sasaran mereka.

Karena kesimpulan yang ia buat itu, mark sampai mendatangi Kai untuk berjaga-jaga akan terjadi peperangan dalam waktu dekat. Ya perlu kalian ketahui, keluarga Kai merupakan keluarga yang hebat dalam peperangan dan Kai adalah panglima perang yang hebat, walau saat itu umur Kai masih muda untuk seorang penyihir tapi ia dapat memimpin perang dengan baik membantu sang ayah kala itu.

Saat Mark mendatangi Kai dan membawa informasi mengenai black rose, tentu saja membuat Kai sangat kaget. Ia dan semua pemimpi bangsawan sangat mempercayai perkataan mark soal firasatnya terhadap black rose. Karena firasat mark tidak pernah meleset mengenai black rose.

"Mark.. tenanglah, aku tau firasat mu kuat akan peperangan yang akan datang. Yang mungkin bisa terjadi besok. Tapi untuk sekarang kau haruslah tenang" nasihat kai setelah mark menceritakan fiasatnya

"Entahlah hyung, aku begitu gelisah akan ini" ujar mark

" Aku akan mengusahakan  yang terbaik, semua prajurit sihir selalu bersiaga mark, kapan pun perang itu akan datang Kami semua sudah siap dibarisan paling depan. tenanglah kau butuh istirahat. Ku dengar beberapa hari kebelakangan ini kau sangat sibuk dengan kasus yang menimpa pacarmu sampai lupa istirahat" kata Kai

"Semoga firasatku kali ini tidak sepenuhnya benar. aku sungguh takut, apalagi 1 bola belum ditemukan" kata mark

"tenanglah, sebaiknya kau kembali kedunia manusia. Temani kekasihmu disana. urusan disini biar lucas yang mengurusnya dan soal persiapan perang, kau jangan takut aku dan pasukan sihir selalu siaga setiap saat" kata kai penepuk pundak mark

Setelah perbincagan dengan kai, Mark memutuskan pulang kedunia manusia. Ia sudah sangat merindukan sang kekasih.


End POV

Mark POV

_ Dirumah sakit, ruang rawat jaemin_

Ku ketuk pintu ruang rawat jaemin, dan segera masuk kedalam. DIdalam sana ada jeno dan renjun yang sedang duduk disofa.

"Mark hyung!? selamat datang" sapa renjun padaku

" Hai renjun, hai Jeno. hari ini kalian yang menjaga nana? terimakasih" kata ku

" Doyoung imo harus kembali kerumahnya, karena jaehyun samchon sakit. sehingga kami yang menggantikan" jelas jeno

"ah begitu rupanya, terimakasih atas informasinya dan terimakasih sudah menjaga jaemin untukku. kalian sebaiknya pulang dan beristirahat saja" kata ku

" kami tidak apa hyung, sebaiknya hyung saja yang istirahat. pasti lelah perjalanan jauh dan langsung kemari" kata renjun

"tidak masalah, aku sudah sangat merindukan kelinci kecilku" jawab ku

" baiklah, kalau begitu kami pulang dulu hyung, kalau ada apa-apa kabari kami" kata jeno menarik tangan renjun menuju jaemin untuk berpamitan dan pergi sebelumnya pamit dengan ku.

Setelah kepergian mereka berdua, kududukan diriku dikursi sebelah kasur jaemin. Kulihat wajahnya yang sedikit tirus dari sebelumnya, ku elus rambut pinknya dan kukecup dengan sayang bibirnya untuk menyalurkan betapa rindunya ku kepada kelinci kecil ini.

One Thing √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang