Sederhana | Jisung Chaewon Fanfiction

07 : Pertemuan dengan Sang Kekasih

Hari beraktivitas kembali dimulai dan seperti biasa dilakukan dua orang itu, mereka juga kembali bekerja di bidang yang berbeda tersebut. Kemudian, waktu terus berjalan sampai sore telah menghampiri.

Kafe Kim Chaewon sudah tidak seramai siang tadi dan sekarang hanya ada beberapa pelanggan di meja mereka masing-masing. Menikmati waktu bersantai milik mereka atau bisa jadi di balik itu mereka masih sibuk.

Begitu juga dengan Chaewon yang sedang duduk di kursi kosong dekat dinding berkaca itu. Menikmati waktu bersantai (yang memang bersantai) miliknya dengan segelas minuman yang dia beli di kafenya sendiri. Sembari itu, dia sibuk menonton video di aplikasi youtube. Video para penyanyi kesukaannya. Sesekali, dia juga bergumam menyanyikan lagu mereka.

Seperti saat ini dia yang sedang mendengarkan lagu berjudul 'Give You My Heart' milik penyanyi IU.

Perempuan 27 tahun itu tenggelam dalam waktu senggang dan seorangnya itu. Dia sering melakukannya saat senja menjumpai penghuni bumi. Katanya, dia suka dan dia tak ingin melewatkan momen sedetik meski tenggelamnya matahari hanya dari balik gedung-gedung bertingkat yang ada di dekat kafenya berdiri.

Satu lagu indah itu telah selesai dan Chaewon hendak menggantinya dengan lagu lain, namun terhenti saat layar gawainya menampilkan sebuah nama tak asing tengah meneleponnya.

Hwang Kekasihku.. tersebut nama itu di layar persegi tersebut.

Kim Chaewon terdiam untuk sesaat sampai tak begitu lama untuk menerima panggilan tersebut. Dia mencoba menarik napas dalam-dalam dan bersuara.

"Halo, Hyunjin-ah."

"Halo, Chaewon-ah."

Dan berikutnya, laki-laki Hwang itu mengajak Chaewon untuk bertemu.

---——

Singkat cerita, Kim Chaewon sedang bertemu dengan Hwang Hyunjin di kafe dekat tempat tinggal Hyunjin. Perempuan itu juga yang memutuskan untuk bertemu di sana.

Minuman kesukaan masing-masing telah di depan mata, namun bukan alasan itu untuk mereka bertemu. Pertemuan yang sudah berlangsung selama 30 menit itu juga belum memulai percakapan sebagai tujuan pertemuan mereka. Mereka hanya terus diam dengan pikiran masing-masing.

Hyunjin tidak mengatakan apa-apa saat minta bertemu dengan kekasihnya itu, alasan mengapa mereka harus bertemu. Chaewon juga tidak bertanya dan malah menambahkan ada sesuatu hal juga yang ingin dia bicarakan pada laki-laki itu.

Hyunjin menyeruput minumannya sebelum memulai percakapan yang sudah dia siapkan entah sejak kapan.

"Maaf, aku tidak mengabarimu beberapa minggu ini. Pekerjaanku semakin membuatku sibuk, apalagi aku ingin memfokuskan diri agar bisa dipromosikan ke posisi yang lebih tinggi. Kau tahu, selama 5 tahun ini aku hanya bekerja sebagai karyawan biasa di sana." Hyunjin sedikit menundukkan kepalanya dan sesekali menatap Chaewon dengan tatapan penuh sesalnya. Dia tulus.

"Tetap saja, seharusnya kau mengabariku. Kau terlalu lama menghilang." ego Chaewon berkata lain. Lagipula, dia juga tetap kesal karena selama Hyunjin tak ada kabar benar-benar membuatnya juga khawatir.

"Iya.. maafkan aku. Aku sungguh menyesal."

"Iya.." Chaewon kembali bingung. Apakah sekarang gilirannya? Tapi, apakah tidak terlalu cepat untuk mengatakannya? "Lalu, bagaimana dengan pekerjaanmu? Kemarin kau kerja ke luar kota bukan?"

"Eh.. bagaimana kau bisa tahu?"

"A-aku.." haruskah dia mengatakan bahwa dia tahu karena mengunjungi apartemen Hyunjin hari itu? "Maaf.. aku datang ke apartemenmu dan melihat di kalendermu, kau menandainya." tidak! Chaewon akan memilih untuk jujur.