18

3.1K 334 14
                                    

Pagi ini Jennie sedang berada didapur untuk membuat sarapan. Sudah lama rasanya dirinya tidak bisa memegang spatula dikarenakan Jadwal Latihan mereka yang padat. Beruntung hari ini Jadwal latihan mereka akan dilakukan sore hari  jadi mereka bisa sedikit bersantai dan memakan masakan rumahan ala Jennie.

Saat Jennie sedang sibuk dengan peralatan masaknya, Rose dan Lisa justru hanya menonton didepan pantry seraya memakan roti diselingin dengan debatan kecil dari keduanya sementara Jisoo masih belum terlihat disana.

“Unnie, apa Jisoo Unnie ada Jadwal lagi hari ini?” Tanya Lisa pada Jennie seraya merampas roti yang ada ditangan Rose, membuat sang empuhnya langsung memukul Lisa dengan sedikit keras yang membuat Lisa kesakitan namun juga terkekeh. Rose selalu begitu, akan berubah menjadi sangat brutal jika ada seseorang menyentuh makanannya kkk~.

“Dia tidak ada jadwal pagi ini. Setauku nanti malam dia baru akan pergi ke Agensi. Mungkin saat ini dia sedang tidur dikamarnya” Jawab Jennie yang tampak tak memperdulikan perkelahian kecil diantara Rose dan Lisa.

“Kamjjagiya” Jennie sedikit berteriak saat merasakan sebuah tangan yang tiba-tiba memeluk perutnya dari belakang. Dia sudah tau siapa pelakunya tapi dia selalu merasa terkejut saat Jisoo melakukan pergerakan tiba-tiba tanpa suara.

Good Morning~” Ucap Jisoo dengan suara serak khas bangun tidur. Jennie yang mendengarnya pun sontak terdiam, jantungnya berdetak lebih kencang. Dia sering mendengar suara serak Jisoo namun dia masih saja merasakan atmosfer yang berbeda saat mendengar suara serak Jisoo yang terdengar sexy.

CUP

Lagi-lagi Jennie dikejutkan dengan perlakuan Jisoo yang secara tiba-tiba dan tanpa permisi telah mencium bibir Jennie dan melumatnya dengan lembut tanpa memperdulikan Chaelisa yang tengah berada disana.


“Yakk! Unnie!!” teriak Lisa saat melihat adegan yang membuat dia stress karena kedua Unnie nya yang tidak tau tempat untuk melakukan hal tersebut. Sementara Rose hanya menutup mulutnya yang tercengang kemudian berkata “This is Romantic

Jisoo Cengengesan setelah melihat reaksi adik-adiknya yang terlihat lucu. berbeda dengan Jisoo, Jennie kini hanya menunduk malu karena perlakuan Jisoo. Walaupun mereka sering memamerkan kemesraan mereka pada Chaelisa tapi tetap saja dia merasa sangat malu jika terang-terangan dilihat berciuman seperti ini.

“Woah Jisoo Unnie, neo.. so bad” Jisoo semakin terkekeh mendengar ucapan Lisa, bahkan dia terkesan tidak perduli dengan tanggapan Lisa.

“Lisa, kau ada jadwal hari ini? Mau ikut denganku?” Tanya Jisoo seraya duduk disebelah Lisa.

“Ani Unnie, Wae?”

“Kenapa kau bertanya pada Lisa? Apa kau hanya akan mengajak Lisa saja? Tidak mau mengajakku?” Tanya Jennie dengan bertubi pertanyaan membuat Jisoo menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. Dia mulai menyadari Jika Jennie akan mencapai tingkat kekesalan jika kenyataan dirinya tak mengajak Jennie pergi di waktu senggang seperti  ini.

“Jika aku mengajakmu kau mungkin akan bosan Jen, aku dan Lisa akan bertemu dengan Seulgi dan Wendy. Kau tau sendirikan jika kami sudah bertemu akan melakukan dan membahas apa?” Jennie mengangguk paham, itu pasti akan membosankan bagi Jennie saat mendengar mereka semua membahas tentang Game yang bahkan Jennie tidak mengerti. Jika begitu dia akan memilih membuat rencana pergi sendiri atau mengajak teman-temannya Shopping.

“Bagiamana jika kita Shopping saja Unnie, aku ingin membeli sesuatu” Usul Rose yang sedari tadi hanya bermain ponselnya.

“Baiklah, aku lebih baik pergi denganmu daripada harus terjebak diantara mereka Rose”

Cool Hot Sweet LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang