Chapter 12 : Kembali ke Konoha

598 56 6
                                    



Just a Madara Doll

Sudah sehari yang lalu sejak kembalinya Tobi ke Akatsuki. Pria itu sedang duduk di markas rahasia milik Madara. Matanya menyipit saat Zetsu bertanya tentang dirinya yang seolah menghilang selama beberapa hari

"Tidak ada urusannya denganmu." Jawab Pria itu tegas.

Ia sudah muak dengan semua ini, terlebih lagi Zetsu yang selalu mengatur-atur dan mengawasinya. Rasanya pria itu ingin sekali membunuh sosok putih dan hitam yang ada didepannya tapi dia tidak bisa. Pria itu harus berpura-pura menuruti keinginan mereka.

Tobi berpikir, sampai kapan Ia terus-terusan berpura-pura seperti ini. Ingatannya tak sepenuhnya kembali, tetapi pertemuannya dengan Rin membuat ingatan pria itu perlahan-lahan mulai pulih

___


Suara burung yang berkicau membangunkan Rin keesokan paginya. Kelopak matanya membuka perlahan dan mendapati terang di sekelilingnya.

Rin mengedipkan mata beberapa kali untuk membiasakan matanya terhadap cahaya matahari yang menerobos jendela kayu. Udara pagi yang dingin menerpa kulitnya, membuat tubuhnya menggigil. Kalaupun di Konoha juga dingin di pagi hari, tetapi disini jauh lebih dingin dua kali lipat.

Gadis itu mengerling ke arah jam beker di atas meja. Masih pukul enam pagi. Dia masih memiliki waktu beberapa jam untuk bersiap. Rin lantas beranjak untuk membereskan futon-nya, kemudian mandi dan setelah itu pergi ke ruang makan untuk sarapan.

Ia berdiri dan keluar dari kamarnya kemudian dia pandangannya berkeliling dan ia melihat Naruto sudah bangun duluan dan baru keluar dari kamar lelaki.

"Yang lain masih tidur?"

Naruto menggeleng dengan wajah sembab. "Kakashi sensei sedang bersiap-siap."

Rin bergumam, "Kalau begitu aku akan mandi. Setelah itu kita berangkat." Balasnya.

Tanpa menunggu jawaban Naruto, Rin melesat menuju sungai yang tak jauh dari tempatnya. Udara pagi benar-benar segar disini dan membuatnya bergidik merinding karena kedinginan.

Gadis itu melepas pakaiannya yang melekat ditubuhnya satu persatu hingga akhirnya ia melangkah, menjeburkan dirinya ke sungai.

"Dingin sekali.." Gumamnya merasakan angin pagi yang dingin berhembus sekaligus air sungai yang menyentuh kulitnya.

Mata coklat Rin berkeliling, melihat kanan-kiri untuk mencari Tobi. Semalam pria itu menemuinya dan membuat gadis itu semakin penasaran. Dan bodohnya kenapa ia menyuruhnya pergi setelah Tobi datang?

"Geez.. yang benar saja." Gumam Rin, "Kau mau dia disini sedangkan kau telanjang bulat?"

Rin menghela nafas menjauhkan pemikiran-pemikiran berlebihan dari sosok pria Akatsuki itu. Dirasa cukup bermandi di sungai, Rin hendak melangkah namun ia buru-buru menceburkan diri ke sungai kembali saat melihat Kakashi bersama Naruto didepannya.

"Apa yang kau lakukan disini?!" Rin berteriak malu. Wajahnya merona.

"Kakashi sensei tidak percaya kalau kau mandi, dattebayo! Aku sudah memaksanya untuk menunggu tapi lihat."

JUST A MADARA DOLL { Obito X Rin }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang