Gulf Pov
Hari berikutnya kami telah berada di New condo, sebuah tempat yang Phi Mew baru saja beli dan akan menjadi sarang cinta kami berdua.
Phi Mew berkata bahwa tempat ini lebih dekat untuk menjangkau kampus Gulf sekaligus tempat kerjanya.
*
*
*
Mew Pov
Sore itu aku tak betah lama-lama dikantorku. Yang terbayang olehku saat ini hanyalah wajah manisnya. Aku berharap setelah meeting ini selesai, dengan segera aku dapat menemuinya.
Jadilah saat ini Mew terburu-buru bergegas untuk pulang, masalahnya karna hari ini adalah hari pertama untuk mereka tinggal bersama. Mew ingin menikmatinya karna sebernya sudah lama Mew membujuk bahkan sedikit memaksa Gulf untuk tinggal bersamanya. Dan saking senangnya, Mew berniat untuk dapat menjadikan Gulf menu makan malamnya.
Mew Pov
Tibalah aku dicondo sekarang. Aku mulai mengendap-endap masuk lalu diam-diam aku mulai mencuri-curi pandang padanya disela-sela pintu dapur sambil asik menatapnya. Aku mulai berjalan kearahnya. Semakin dekat, mataku terpana karna indah wajahnya. Dalam hati kecilku, aku berkata aku begitu beruntung dapat memilikinya.
*
*
Dilain pihak, Gulf yang sedang asik memasak untuk sedikit merayakan kebersamaan mereka, tidak sadar
Mew tiba-tiba datang mendekati sambil mencoba memeluk Gulf dari belakang. Dan sontak saja membuat Gulf kaget."KYAAAAAA!! Phi Mew ngapain sih mengagetkan, iseng banget Ishh. Tuh jadi tumpahkan!" Kesal Gulf yang sedang membuat sayur didapur.
"Sayang, jangan marah na, Phi cuma kangen, kan akirnya pada weekend ini kita benar-benar bersama. Lagiankan, susah payah Phi mendapatkan ijin dari Mamamu.
Lanjut, Mew yang masih bermanja-manja memeluk Gulf kemudian ia meletakan dagunya pada tengkuk Gulf dan menikmati aroma tubuh Gulf.
SET.
"Hmp...Gulf...rambutmu wangi sekali. Cupp...Mmm, baru mandi ya sayang ?" manja Mew yang sambil menciumi Gulf.
"Phi apasih, hentikan geli Ah. jangan macam-macam Phi Mew aku sedang masak. Sudah jangan ganggu." balas Gulf yang berusaha melepaskan diti dari pelukan Mew.
Namun bukannya berhenti, Phi Mew lagi-lagi menciumi Gulf. Iya begitu menyukai aroma bayik yang keluar dari tubuh kekasihnya ini.
"Tubuhmu wangi, jangan sering-sering pakai minyak wangi ya nanti makin banyak yang mendekati mu." 😏😏😏
Mendengarkan perkataan Mew barusan, membuat Gulf malas dan memutarkan matanya. Lalu berkata.
"Hmm dasar posesive.... yasudah kalau begitu biarkan aku melanjutkan memasak na?" Ucap Gulf Yang masih berusaha melepaskan pelukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cute Housekeeper
RomanceGulf seorang mahasiswa miskin yang hidup bersama ibu dan adiknya. Tanpa sengaja Ia bertemu dengan Mew suppasit CEO MS Corp. Saat membantu menggantikan sahabatnya Mild berkerja di Apartment Mew.