16. ANEH
ANEH, satu kata itu seakan tengah mendeskripsikan sikap Sky pada Nova. Nova sampai berfikir, apakah benar itu adalah Sky?
Nova tentu tidak melupakan bagaimana cueknya Sky terhadap Nova, bagimana tidak perdulinya Sky terhadap Nova. Ya memang, jika lambat laun sikapnya bisa saja berubah, tapi bukankah ini terlalu cepat untuk disebut perubahan sikap?
Hari ini. Di kantin sekolah. Nova duduk termenung mencoba berfikir ada apa dengan Sky sebenarnya?
Dibilang Sky sudah bucin pada Nova itu tentu sangat sangat sangat diragukan sekali. Bagaimana bisa Sky yang dinginnya seperti salju itu tiba-tiba bersikap seperti orang yang tengah jatuh cinta pada seorang wanita?
Nova terlonjak kaget kala Sky dan Rama tiba-tiba duduk di sisi kanan dan kiri Nova.
"Va, lihat akuuu sayyangg yang su—" Rama menghentikan nyanyiannya kala Nova melototinya.
"Gitu amat lo sama gue, Va," ujar Rama sembari menyambar dan mencium singkat punggung tangan seorang gadis yang melintas di sampingnya.
Nova geleng-geleng kepala dibuatnya.
"Playboy banget sih lo, Ma! Najong gue deketan sama lo!" Nova langsung mendorong tubuh Rama hingga Rama terjengkang ke lantai.
"Buset untung lo itu cewek yang masuk daftar calon bini gue, kalau enggak udah gue lelepin lu di sungai!" dumel Rama membuat Nova berdiri dan beranjak pergi.
Nova berjalan melewati koridor. Menuju toilet.
Mata Nova membola kata tiba-tiba saja sebuah darah yang membentuk tulisan 'Saatnya bermain Baby' di cermin besar.
Nova kembali dikejutkan begitu Sky tiba-tiba saja berada di belakangnya.
Nova mengerutkan dahinya kala Sky tiba-tiba memegang kepalanya. Terlihat kesakitan.
Refleks Nova berbalik badan. Menghampiri Sky yang terus saja kesakitan memegangi kepalanya.
"Sky lo gak papa?" tanya Nova benar-benar panik. Nova segera memapah tubuh Sky hingga akhirnya terdiam.
Ngapain gue bantu Sky? Lebih baik gue tinggalin dia aja. Gak ada untungnya juga kan buat gue? Batin Nova lalu dengan cepat menjauh dari Sky. Membuat Sky terjatuh lunglai tak berdaya.
Sky langsung memegang salah satu kaki Nova. Membuat Nova berdecak dibuatnya.
"Gak usah lebay deh Sky, gue tau lo cuma pura-pura. Lo deketin gue ada maunya kan? Jawab! Lo itu cowok brengsek tau gak!" Setelah mengatakan hal itu Nova memilih pergi. Meninggalkan Sky yang semakin menahan rasa sakit di kepalanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SKYNOVA (Sudah Terbit)
Teen Fiction(PART LENGKAP) [ Juara 1 kategori editor choice ] JH 1 EVENT ANBOOKS SKYNOVA By : Linda Novita Copyright©2020 Challange menulis 2 bulan bersama penerbit Anbooks Publishing Amazing Cover by Mp_Covershop #Cerita tanpa outline