Wabah virus corona (COVID-19) sekarang menjadi isu utama kesehatan di hampir setiap negara. Namun selagi manusia mengubah pola hidup dan kebiasannya untuk menghindari virus.
Efeknya, atmosfer bumi menjadi lebih sehat akibat wabah ini.
Polusi di udara berkurang
Pengurangan aktivitas di industri, transportasi, dan bisnis semenjak virus corona mewabah membuat tingkat pencemaran udara nitrogen dioksida (NO2) berkurang drastis di China daratan.
Perbandingan tingkat polusi Nitrogendioksisa di udara sebelum dan selama outbreak virus corona (NASA Earth Observatory, 2020)
Namun perubahan satu polutan ini bukan berarti kualitas udara seluruhnya menjadi tiba-tiba aman.
Polutan lain yaitu debu mikro particulate matter 2.5 masih banyak tersebar di udara. Angin lemah, kelembaban tinggi, dan kuatnya inversi termal udara membuat udara kotor terjebak di kota.
Karena karantina, jalanan darat dan udara menjadi lengang
Stasiun yang lengang di Kota Wuhan, China
Jalanan yang sepi di Kota Wuhan, China.
Akibat wabah ini perjalanan dalam kota dan antar kota banyak dibatalkan. Transportasi umum seperti kereta, bis, pesawat udara berhenti beroperasi.
Praktis polusi yang diakibatkan dari mesin transportasi ini berkurang.
Emisi karbondioksida berkurang, karena berhentinya pembangkit listrik industri
Industri yang mengurangi aktivitas produksinya selama karantina virus corona. Produksi refinasi minyak mentah di China menjadi berkurang. Pembangkit listrik batubara juga mengurangi aktivitasnya.
Perbandingan konsumsi batubara selama tahun baru China
Akibatnya, emisi karbondioksida (CO2) lebih rendah ¼ kali. Sedikit memang, penurunan emisi ini selama dua minggu hanya mengurangi 1% emisi dari jumlah tahunan.
Kita tetap berharap agar wabah virus corona segera selesai, dan mulai peduli atmosfer dan perubahan iklim.Referensi
Why Chinas Air Has Been Cleaner …. (APR.ORG)
How The Coronavirus is Affecting … (NASA.GOV)
KAMU SEDANG MEMBACA
KESEHATAN
Non-FictionMemuat berbagai informasi tentang kesehatan yang dibalut dengan pengetahuan, fakta unik, dan wawasan terkait ilmu medis.